Mengenal Generalized Anxiety Disorder, Gangguan Kecemasan yang Sulit Dikendalikan

1 Maret 2024, 22:05 WIB
Ilustrasi gangguan kecemasan. /Pixabay/StockSnap

PR DEPOK - Gangguan kecemasan adalah kondisi mental yang ditandai oleh perasaan cemas, takut, atau khawatir yang berlebihan dan berkelanjutan, yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari seseorang.

Biasanya, gangguan kecemasan dapat mempengaruhi individu secara fisik, emosional, dan kognitif, serta mempengaruhi kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

Melansir betterhealth.vic.gov.au, salah satu jenis gangguan kecemasan adalah Gangguan Kecemasan Umum atau Generalized Anxiety Disorder (GAD). Generalized Anxiety Disorder ditandai dengan kecemasan yang berlebihan dan kronis terhadap berbagai situasi atau peristiwa, bahkan ketika tidak ada ancaman nyata.

Baca Juga: Hitung Mundur Puasa Ramadhan 2024, Apa Saja Outfit Bukber Hijab yang Sedang Trend?

Beberapa orang yang mengidap Generalized Anxiety Disorder biasanya memiliki kekhawatiran berlebihan yang sulit dikendalikan. Jenis kekhawatiran ini dikenal sebagai Gangguan Kecemasan Umum.

Gangguan Kecemasan Umum (Generalized Anxiety Disorder/GAD) adalah kondisi mental yang ditandai oleh kecemasan kronis dan berlebihan terhadap berbagai hal dalam hidup sehari-hari, tanpa alasan yang jelas atau spesifik. Kekhawatiran yang terkait dengan GAD sangat menyusahkan, berlangsung lama dan mungkin muncul tanpa alasan yang jelas.

Gangguan Kecemasan Umum ditandai dengan perasaan khawatir dan kekhawatiran irasional yang terus-menerus mengenai potensi ancaman terhadap orang tersebut dan orang yang dicintainya.

Baca Juga: H2H, Prediksi Susunan Pemain, dan Prediksi Skor Bhayangkara FC vs Madura United di Liga 1 Malam Ini

Ciri utama Generalized Anxiety Disorder adalah kecemasan dan kekhawatiran berlebihan, yang terjadi lebih dari satu hari selama setidaknya enam bulan. Kekhawatiran seringkali berkaitan dengan berbagai permasalahan dan peristiwa kecil yang kecil kemungkinannya terjadi.

Orang dengan GAD sering kali merasa cemas atau khawatir secara terus-menerus tentang berbagai masalah, termasuk kesehatan, pekerjaan, keuangan, hubungan interpersonal, atau masalah kehidupan sehari-hari lainnya.

Gejala GAD bisa beragam, tetapi beberapa yang umum termasuk:

1. Kecemasan yang berlebihan dan tidak proporsional terhadap situasi tertentu.

Baca Juga: Ada Libur Panjang! Cek Deretan Tanggal Merah di Bulan Maret 2024

2. Kesulitan untuk mengontrol kekhawatiran dan rasa gelisah.

3. Ketegangan otot, gemetar, atau gejala fisik lainnya seperti sakit kepala, nyeri otot, atau gangguan tidur.

4. Kesulitan berkonsentrasi atau mengalami kebingungan.

5. Kecemasan akan kejadian mendatang atau ketakutan akan sesuatu yang buruk terjadi.

Baca Juga: Link Nonton Streaming Bhayangkara FC vs Madura United, Akankah The Guardians Mulai Bangkit?

6. Perasaan lelah atau kelelahan yang berlebihan.

Umumnya, kekhawatiran jenis Generalized Anxiety Disorder berorientasi pada masa depan, dalam arti lain khawatir tentang apa yang mungkin terjadi (masa depan), bukan apa yang sedang terjadi.

Meskipun tidak ada alasan untuk khawatir, penderita GAD mungkin khawatir tentang kesehatan, keuangan, masalah keluarga, dan kinerja pekerjaan atau belajar.

Baca Juga: Rekomendasi Nasi Goreng di 6 Warung Makan Daerah Cikarang Bekasi, Salah Satunya Nasgor KPK

Gangguan Kecemasan Umum terjadi pada sekitar lima persen populasi dan gejalanya dapat terjadi pada usia dini – sepertiga penderita GAD mengalami gejalanya pada masa kanak-kanak atau remaja.

Generalized Anxiety Disorder dapat terjadi setelah peristiwa kehidupan yang penuh tekanan atau periode stres yang tinggi. Hal ini lebih mungkin terjadi jika seseorang cenderung mengalami kecemasan tinggi karena kombinasi faktor genetik dan pengaruh lingkungan.

Gangguan Kecemasan Umum seringkali bersifat kronis (berkelanjutan), namun mungkin hanya berdampak sedang pada kemampuan seseorang untuk berfungsi dalam kehidupan sehari-hari sehingga seringkali tidak terdeteksi dan tidak terdiagnosis.

Baca Juga: Kronologi Kebakaran Hebat di Kahatex Kemarin Terungkap, Manajemen Beri Penjelasan

GAD dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang secara signifikan, mengganggu fungsi sehari-hari, hubungan sosial, dan kinerja di tempat kerja. Ini juga dapat menyebabkan masalah kesehatan fisik jika tidak ditangani dengan baik.

Pengobatan untuk GAD sering melibatkan kombinasi terapi kognitif perilaku (CBT) atau terapi bicara untuk membantu individu mengidentifikasi dan mengatasi pikiran-pikiran yang menyebabkan kecemasan, serta penggunaan obat-obatan seperti antidepresan atau obat penenang jika diperlukan.

Penting bagi individu dengan GAD untuk mencari dukungan dan perawatan dari profesional kesehatan mental untuk membantu mengelola gejala dan meningkatkan kualitas hidup mereka.***

Editor: Nur Annisa

Tags

Terkini

Terpopuler