Network
PR DEPOK – Apakah anda sering mendengarkan pertanyaan mengenai pembelian makanan di era Covid-19 seperti ‘Amankah membeli makanan di era pandemi?’ atau ‘apakah saya perlu menyemprot desinfektan ke bungkus makanan karena saya takut tertular Covid-19?’
Jadi sebenarnya bagaimanakah penularan Covid-19 yang terjadi via makanan atau minuman dan bungkusannya.
Dokter Adam Prabata kandidat Doktor Filosofi bidang Ilmu Kedokteran Universitas Kobe akan mencoba menjelaskan risiko tertular Covid-19 ketika membeli makanan dan minuman dari Luar Rumah.
Sampai saat ini belum ada bukti secara ilmiah yang mengungkapkan Covid-19 bisa menular pada makanan dan minuman.
Baca Juga: Sudah Banyak Pemain Baru, Paris Saint-Germain Incar Gelandang Berpengalaman Manchester United
“Hingga saat ini tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa Covid-19 dapat menular melalui makanan dan minuman,” ungkap dokter Adam dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun instagram adamprabata.
Dokter Adam juga menambahkan bahwa mengkonsumsi makanan dan minuman juga belum terbukti bisa menyebabkan terjadi penularan Covid-19.
“Memakan makanan dan meminum air juga tidak terbukti dapat menyebabkan penularan Covid-19,” sambung dokter Adam.
Virus penyebab Covid-19 memang bisa menempel di bungkus makanan dan minuman namun risikonya kecil.
Baca Juga: Melaney Recardo Ungkap Billy Syahputra Sempat Menyukai Temannya yang Memiliki Dua Anak
Mekanismenya seperti saat tangan kita menyentuh bungkus makanan dan minuman yang ada virus penyebab Covid-19, jika tangan yang terkena virus menyentuh hidung, mulut, atau mata, barulah bisa terjadi penularan.
Namun ada sejumlah cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19 dari bungkus makanan dan minuman.
Pertama, cukup mencuci tangan setelah menerima, memasak, atau mengolah makanan dan minuman serta sebelum dan setelah makan.
Kemudian, jangan menggunakan atau menyemprotkan produk desinfektan pada bungkus makanan atau minuman.
Baca Juga: Sinopsis Riddick, Aksi Bertahan Hidup Vin Diesel di Planet Asing Mematikan
Kedua, masak atau hangatkan makanan agar dapat membunuh virus dan bakteri. Jika diestimasi virus penyebab Covid-19 bisa mati pada suhu ≥60 C minimal dua puluh menit, ≥65 C minimal lima menit, dan ≥75 C minimal tiga menit.
Ketiga, untuk buah dan sayuran yang langsung dikonsumsi maka dicuci terlebih dahulu dengan air mengalir dan cuci tangan sebelum dikonsumsi.
Jangan mencuci buah dan sayuran dengan sabun, pemutih, alkohol, desinfektan, atau bahan kimia lainnya.
Desinfektan sendiri tidak dianjurkan untuk digunakan karena berbahaya bila tertelan ke dalam tubuh.
Sementara desinfektan ‘food grade’ atau ‘food contact’ dipakai untuk membersihkan permukaan yang kontak dengan makanan misalnya alat makan, piring, dll dan bukan untuk dipakai langsung pada makanannya.***
