Simak! Kelebihan dan Kekurangan Saat Konsumsi Makanan Kaleng

- 5 Oktober 2021, 13:24 WIB
Ilustrasi - Pada artikel ini akan mengulas mengenai kelebihan dan kekurangan tentang makanan kaleng.
Ilustrasi - Pada artikel ini akan mengulas mengenai kelebihan dan kekurangan tentang makanan kaleng. /Pixabay/PublicDomainArchive.

1. Pengolahan

Makanan yang dikemas dalam kaleng biasanya diolah dengan cara dicincang, dikupas, diiris, atau dimasak terlebih dahulu.

2. Penyegelan

Makanan yang telah melalui proses pengolahan, akan dimasukkan ke dalam kemasan kedap udara, yakni kaleng. Kemudian, kaleng tersebut akan disegel supaya makanan tersebut dipastikan sudah aman dari udara.

3. Pemanasan

Kaleng yang telah disegel, selanjutnya akan melalui proses pemanasan. Hal ini bertujuan untuk membunuh kuman dan bakteri dan mencegah dari pembusukan.

Baca Juga: Akui Senang 2 Tahun Jadi Anggota DPR, Mulan Jameela: Sudah Tahu Apa yang Harus Dilakukan, tapi Tetap Belajar

Tiga langkah tersebut memungkinkan untuk menyimpan makanan kaleng dalam jangka waktu yang lama, sekitar satu hingga lima tahun.

Makanan kaleng seringkali dianggap tidak baik bagi sebagian orang. Makanan ini dianggap kurang bergizi, dibandingkan makanan segar atau beku.

Akan tetapi dari berbagai penelitian yang telah dilakukan di seluruh dunia bahwa hal tersebut tidak benar adanya.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x