Studi Baru: Memperbaiki Kadar Gula Darah Dapat Meningkatkan Kesuburan pada Wanita yang Obesitas

- 2 Juni 2022, 13:30 WIB
Ilustrasi gula darah tinggi.
Ilustrasi gula darah tinggi. /Unsplash/Towfiqu barbhuiya/

PR DEPOK - Sebuah studi baru mengatakan bahwa kadar hormon reproduksi pada wanita yang mengalami obesitas dapat dipulihkan dengan menurunkan kadar gula darah.

Kondisi tersebut mengarah kepada peningkatan kesuburan pada wanita.

Temuan penelitian ini telah diterbitkan dalam Journal of Endocrinology.

Baca Juga: 5 Rahasia Diet Ideal Jelang Pernikahan Tanpa Menyakiti Diri Sendiri

Banyak wanita obesitas yang mengalami masalah kesuburan juga mengalami perubahan kadar hormon reproduksi.

Studi baru menunjukkan bahwa perubahan tingkat hormon reproduksi pada model tikus obesitas yang mapan dapat dipulihkan sebagian oleh obat diabetes tipe 2 umum yang mengurangi kadar gula darah.

Hal itu terkait dengan penurunan obesitas dengan potensi untuk meningkatkan kualitas hidup banyak orang.

Baca Juga: Cara Merawat Tanaman Hias agar Tumbuh Sehat dan Indah

Meski masalah kesuburan sudah mapan pada wanita dengan obesitas, masih ada kekurangan perawatan yang efektif dan tepat sasaran untuk mengatasinya.

Obesitas adalah epidemi kesehatan yang berkembang yang berarti lebih banyak wanita yang terpengaruh oleh kesulitan reproduksi.

Masalah kesuburan terkait obesitas sangat kompleks tetapi bukti menunjukkan bahwa sebagian besar terkait dengan perubahan metabolisme energi.

Baca Juga: Soroti Gestur Ridwan Kamil Saat Bertemu Penyelamat Anaknya, Pakar Ekspresi: Ada 3 Poin yang Bisa Terlihat

Namun, kondisi itu dapat menyebabkan perubahan tingkat hormon reproduksi dan dapat mengganggu siklus menstruasi dan ovulasi.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Hindustan Times, orang dengan obesitas memiliki risiko lebih besar terkena diabetes tipe 2 dan seringkali memiliki kadar glukosa darah tinggi serta perubahan metabolisme lainnya.

Dapagliflozin adalah obat yang biasa digunakan untuk mengobati diabetes tipe 2 yang dapat mengurangi kadar gula darah.

Baca Juga: Resmi Berpisah, Gareth Bale Sampaikan Pesan Ini untuk Fans Real Madrid

Selain itu, berfungsi untuk meningkatkan penanda kesehatan metabolisme lainnya, tetapi efeknya pada kesehatan reproduksi dan kesuburan belum diselidiki.

''Kita sering melihat kesuburan rendah pada wanita dengan obesitas dalam praktik klinis," kata Dr Cui dari Rumah Sakit Wanita dan Anak Chengdu di Cina.

Dengan begitu, penelitian ini memberikan harapan untuk pengobatan yang efektif di masa depan.

Baca Juga: Pencarian Emmeril Kahn Kembali Dilakukan di Dua Tempat Ini, Ridwan Kamil Ikut Periksa Langsung Sejumlah Titik

Profesor Chen mengatakan bahwa data menunjukkan bahwa menormalkan metabolisme gula darah dengan dapagliflozin pada obesitas mungkin merupakan cara yang efektif untuk memulihkan sebagian fungsi reproduksi.

Hal ini dipercaya dapat meningkatkan kesuburan pada wanita.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Hindustan Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah