PR DEPOK – Tidak hanya di Indonesia, tradisi Lebaran juga dilakukan di beberapa negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam.
Salah satu negara yang juga memiliki tradisi dalam menyambut Lebaran adalah negara Turki. Tradisi Lebaran di Turki diketahui cukup beragam dan berbeda dengan negara lainnya khususnya Indonesia.
Cukup unik, berikut PikiranRakyat-Depok.com rangkum dari berbagai sumber mengenai tradisi Lebaran di negara Turki yang berbeda dengan tradisi Lebaran di Indonesia.
1. Turki tidak mengumandangkan takbir
Baca Juga: Kriteria, Syarat, dan Ketentuan Membayar Fidyah Puasa, Bisa Secara Online?
Saat Idul Fitri, Turki tidak mengumandangkan takbir. Tradisi ini bisa dibilang sangat berbeda dengan di Indonesia yang terus mengumandangkan takbir.
Malam lebaran di Turki sama halnya dengan malam biasanya, Anda tidak akan mendengar takbir yang dikumandangkan dari masjid atau mushola.
2. Hanya laki-laki yang mengikuti sholat Idul Fitri atau sholat Ied
Berbeda dengan Indonesia yang mana sholat Idul Fitri atau sholat Ied dilakukan baik oleh laki-laki dan perempuan, di Turki kaum perempuan tidak melaksanakan sholat Ied karena perbedaan mazhab yang menyebabkan para perempuan di negara tersebut tidak sholat Ied maupun sholat tarawih.