Network
2. Meningkatkan Kualitas Tidur
Tidak, kami tidak mengatakan bahwa membaca adalah aktivitas yang membosankan sehingga Anda mungkin mudah tertidur.
Namun, tidak seperti waktu di depan layar yang dapat mengganggu produksi hormon pemicu tidur, membaca membantu meningkatkan kesadaran, sehingga Anda dapat tidur lebih nyenyak, menurut sebuah penelitian tahun 2020 yang diterbitkan dalam British Medical Journal (BMJ).
3. Menghilangkan Stres
Membaca bertindak sebagai pereda stres ampuh, yang dapat meredakan perasaan cemas dan khawatir.
Pada tahun 2009, sekelompok peneliti membuktikan bahwa hanya dengan membaca selama tiga puluh menit dapat menurunkan tingkat tekanan darah, detak jantung, dan stres seefektif yoga. Percayalah, ini adalah cara terbaik untuk bersantai!
Baca Juga: Kapan Debat Kedua Capres-Cawapres 2024? Ini Bocoran Tanggal dan Link Live Streaming
4. Meningkatkan Empati
Membaca fiksi, khususnya, memungkinkan seseorang untuk masuk ke dalam posisi karakter yang beragam dan mengalami perspektif yang berbeda.
Menurut sebuah studi tahun 2013 yang diterbitkan di Science, para peneliti menemukan bahwa hubungan empati dengan karakter fiksi dapat meluas ke situasi kehidupan nyata seseorang, menumbuhkan pemahaman yang lebih dalam tentang orang lain, hingga mampu meningkatkan empati dalam diri.
5. Meningkatkan Suasana Hati Anda
Buku memiliki kekuatan untuk meningkatkan dan memperbaiki suasana hati Anda. Buku dapat berfungsi sebagai pelarian terapeutik, memberikan pengalaman emosional positif yang menangkal perasaan sedih atau cemas.
Terlibat dalam literatur yang menggembirakan dapat berkontribusi pada pandangan yang lebih positif terhadap kehidupan.
Terlepas dari manfaat kesehatan mental dari membaca, sebuah studi tahun 2016 yang diterbitkan dalam jurnal Social Science and Medicine menemukan bahwa membaca buku berkontribusi pada umur yang lebih panjang dan dapat mengurangi angka kematian hingga dua puluh persen.
