Berhasil Bangun Pabrik Tesla di Jerman, Elon Musk Ternyata Khawatir akan Hal ini

10 Oktober 2021, 12:50 WIB
Pendiri Tesla dan SpaceX, Elon Musk. /Instagram @elonrmuskk

PR DEPOK - Pada hari Sabtu, 9 Oktober 2021, CEO Tesla, yakni Elon Musk, baru saja menggelar sebuah festival acara bernama "Giga Fest" yang berlokasi di Brandenburg, Berlin, Jerman.

Kabarnya, Elon Musk menggelar festival acara tersebut dalam rangka pengumuman pabrik baru Tesla yang dibangun di lokasi tersebut.

Disamping kebahagiaan Elon Musk bahwa Tesla berhasil menambah lokasi cabangnya di dunia, dia juga menyimpan kekhawatiran di benaknya.

Baca Juga: BSU Guru Honorer Madrasah Cair Rp2 Juta Oktober 2021, Cek Rekening dan Syarat Berikut

CEO Tesla itu mengatakan bahwa dirinya khawatir jika Tesla tidak mampu untuk mempekerjakan cukup banyak orang di pabrik barunya itu.

Elon Musk mengaku bahwa pihak Tesla saat ini, khususnya di tempat pabrik yang baru, tengah membutuhkan talenta-talenta hebat di penjuru Eropa untuk bekerja dengan Tesla.

“Kami agak khawatir kami tidak akan dapat menemukan cukup banyak orang. Kami benar-benar membutuhkan talenta hebat untuk datang ke sini dari seluruh Eropa,” katanya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Arabiya.

Salah satu orang terkaya di dunia ini juga mengatakan, dirinya berharap di pabrik yang berlokasi dekat dengan kota Berlin itu, selain memproduksi mobil listrik, juga apat memproduksi truk-truk yang telah direncanakan Tesla untuk di masa depan.

Baca Juga: Pandangan Cak Lontong tentang Politik Membuat Deddy Corbuzier Emosi hingga Tak Bisa Berkata-kata

Elon Musk berharap mobil pertama yang dapat diproduksi pabrik baru Tesla itu dapat diluncurkan setidaknya awal bulan depan. Tetapi, ia menambahkan bahwa volume produksi akan memakan waktu yang lama untuk dicapai Tesla.

Volume produksi Tesla, direncanakan akan berjumlah 5.000, bahkan 10.000 kendaraan per hari, dan sel baterai akan dibuat di sana dalam volume pada akhir tahun depan.

"Memulai produksi itu bagus, tetapi produksi volume adalah bagian yang sulit," kata Elon Musk kepada orang-orang yang datang ke acara festival tersebut.

"Ini akan memakan waktu lebih lama untuk mencapai volume produksi daripada yang dibutuhkan untuk membangun pabrik," sambung pemilik Space X itu.

Baca Juga: MUI Umumkan Vaksin Zifivax Halal: Efektif Lawan Covid-19 Varian Delta

Pada puncaknya, Tesla menargetkan akan menghasilkan 500.000 kendaraan baterai-listrik (BEV) per tahun, yang mana lebih dari dua kali lipat produksi BEV Jerman pada tahun 2020.

Dilaporkan, Tesla telah mengajukan rencana untuk menginvestasikan 5 miliar euro di pabrik barunya itu dengan kapasitas 50 GWh, melampaui kapasitas yang direncanakan Volkswagen yang berkapasitas 40GWh di Salzgitter.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Reuters Al Arabiya

Tags

Terkini

Terpopuler