PR DEPOK - Media pemerintah Korea Utara mengatakan pada Rabu bahwa negaranya telah berhasil melakukan uji coba rudal hipersonik.
Uji coba rudal hipersonik itu dihadiri langsung oleh pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.
Disebutkan, Kim Jong Un menghadiri peluncuran rudal hipersonik itu untuk pertama kalinya dalam lebih dari setahun.
Sebelumnya pada hari Selasa, pihak berwenang di Korea Selatan dan Jepang mendeteksi suatu peluncuran yang dicurigai.
Hal itu mendapat kecaman oleh pihak berwenang di Washington dan Tokyo serta memicu ekspresi keprihatinan dari sekretaris jenderal PBB.
Kim Jong Un sendiri telah menggarisbawahi janji Tahun Baru, di mana ia ingin memperkuat militer dengan teknologi mutakhir pada saat pembicaraan dengan Korea Selatan dan AS terhenti.
Baca Juga: 4 Kesalahan Kesehatan yang Harus Dihindari di Tahun 2022 Demi Hidup Berkualitas
"Uji coba itu ditujukan untuk verifikasi akhir dari spesifikasi teknis keseluruhan dari sistem senjata hipersonik yang dikembangkan," kata kantor berita negara KCNA dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari NDTV, 12 Januari 2022.
Dalam laporan itu disebutkan juga, setelah diluncurkan dari pendorong roket, sebuah kendaraan luncur hipersonik melesat sejauh 600 km.
"Kemampuan manuver yang unggul dari kendaraan luncur hipersonik lebih mencolok diverifikasi melalui uji tembak terakhir," kata KCNA.
Baca Juga: Cek Bansos BPNT 2022 Online Lewat HP untuk Cairkan Bantuan Rp2,4 Juta
Kim Jong Un juga mendesak para ilmuwan militer untuk lebih mempercepat upaya untuk terus membangun kekuatan militer strategis negara tersebut.
Baik dalam kualitas maupun kuantitas dan lebih jauh memodernisasi para tentara.
Seorang rekan senior di Carnegie Endowment for International Peace yang berbasis di AS yaitu Ankit Panda, juga menyoroti hal tersebut.
Dirinya menyebut, kehadiran Kim Jong Un di acara uji coba rudal hipersonik itu akan mendapatkan perhatian khusus pada programnya tersebut.***