Tolak Penghargaan, Tentara Rusia yang Kembali dari Ukraina Ketakutan dan Menyesal

28 Maret 2022, 14:45 WIB
Ilustrasi tentara Rusia. /Pexels @specna-arms-306304/

PR DEPOK – Baru-baru ini sejumlah tentara Rusia yang dipulangkan dari Ukraina mendapatkan penghargaan dari Moskow.

Akan tetapi, sikap tentara Rusia justru disoroti tepat di momen pemberian penghargaan karena sudah berjuang di Ukraina.

Dalam sebuah rekaman video yang beredar, tentara Rusia yang sudah kembali dari Ukraina tampak menunjukkan ekspresi ketakutan dan menyesal saat mereka mengantre untuk menerima medali kehormatan dari Wakil Menteri Pertahanan Rusia.

Baca Juga: Volodymyr Zelensky Siap Netral, Kepala Intelijen Ukraina: Rusia Ingin Jadikan Negara Kami seperti Korsel-Korut

Kondisi ini terlihat ketika Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexander Fomin mengungkapkan keberanian dan pengorbanan mereka, sebelum diberi hadiah.

Setiap tentara berjabatan tangan dengan Fomin dan menyatakan "Saya melayani Rusia!" saat Kolonel Jenderal menyematkan medali di dada mereka, tetapi wajah sombong itu tidak bisa menyembunyikan perasaan sebenarnya dari pasukan tersebut.

Fomin mengeluarkan daftar tentara saat dia berdiri di depan pasukan yang sakit, banyak dari mereka kehilangan kaki atau kaki akibat konflik sengit di Ukraina.

Baca Juga: APBN Triliun Habis Demi MotoGP Mandalika, Geisz Singgung Formula E: Ketidakadilan kepada Anies Baswedan

"Kalian semua menjalankan perintah yang diberikan kepada kalian, kalian semua memberikan seratus persen"

“Seperti pria sejati, seperti tentara sungguhan, Anda melanjutkan tradisi militer yang mulia dari kakek dan ayah kami,” kata Fomin sepeti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Daily Mail.

Tentara Rusia menolak untuk mengakui pidato tersebut dan malah hanya duduk diam dan menatap ke langit.

Baca Juga: Cara Melihat Nomor Kartu Prakerja Gelombang 24 di Dashboard www.prakerja.go.id

Ada jaga video yang menunjukkan seorang prajurit yang terluka dan terbaring di tempat tidur, juga kehilangan satu kaki, menatap bingung pada Menteri Pertahanan Rusia.

“Saya harap Anda akan bangkit kembali,' saat dia membagikan medali lain kemarin,” kata Fomin.

Untuk diketahui, para prajurit Rusia belum lama kembali dari garis depan di Ukrainadan kebanyakan menderita berbagai cedera yang melumpuhkan tubuh mereka akibat intruksi invasi Vladimir Putin.

Baca Juga: SBY Ucap Syukur Usai Bogor Lavani Jadi Juara Voli Proliga 2022

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan tadi malam bahwa pasukan Rusia telah dipukul mundur dari pinggiran Kyiv oleh pukulan kuat pasukan Ukraina saat perang memasuki minggu kelima.

Pasukan Volodymyr Zelensky sekarang meluncurkan serangan balik dalam upaya untuk merebut kota selatan Kherson hari ini yang merupakan pusat kota besar pertama yang direbut oleh penjajah.

“Selama seminggu terakhir, Angkatan Bersenjata kita yang heroik telah memberikan pukulan kuat kepada musuh. Kerugian yang signifikan"

Baca Juga: Joe Biden Sebut Vladimir Putin Tukang Jagal, Emmanuel Macron: Saya Tak akan Menggunakan Kata-kata seperti Itu

“Saya berterima kasih kepada para pembela kami yang menunjukkan kepada penjajah bahwa laut tidak akan tenang bagi mereka bahkan ketika tidak ada badai. Karena akan ada api," kata Volodymyr Zelensky dalam pidato kepresidenan..***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Daily Mail

Tags

Terkini

Terpopuler