Hal yang Perlu Anda Ketahui tentang XE, Varian Baru Covid-19 yang Ditemukan di Inggris

3 April 2022, 06:55 WIB
ilustrasi Covid-19 varian XE. /Pixabay/TheDigitalArtist

PR DEPOK - Varian baru Covid-19 yang diberi nama XE pertama kali terdeteksi melalui metode pengurutan pada 19 Januari 2022 lalu di Inggris.

Otoritas kesehatan telah menemukan bahwa varian virus corona yang satu ini menyebar pertama kali Inggris.

Para ahli kesehatan mengatakan bahwa mutan ini tampaknya 10 persen lebih mudah menular daripada sub-varian BA.2 Omicron.

Baca Juga: Cara Dapat BLT Minyak Goreng 2022 Rp 300 Ribu Pakai KTP dan KK

Sejauh ini, BA.2 dianggap paling menular dari semua varian Covid-19. 

Namun, varian XE yang baru ini diidentifikasi adalah mutasi strain Omcron BA.1 dan BA.2, yang disebut sebagai "rekombinan".

Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari NDTV, varian XE memiliki tingkat pertumbuhan 9,8 persen di atas BA.2.

Baca Juga: Eks Jaksa Agung PBB Klaim Vladimir Putin sebagai Penjahat Perang, Wajib untuk Ditangkap

Menurut Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSCA), virus baru tersebut dikenal sebagai varian siluman.

Alasannya karena kemampuan varian tersebut untuk menghindari deteksi cukup luar biasa.

Inilah yang perlu Anda ketahui tentang mutan bahwa 637 kasus baru telah dilaporkan di Inggris hingga 2 Maret.

Baca Juga: Studi Baru: Penyakit Paru-paru Menyebabkan Bakteri Berkembang Biak di Sel Darah Merah

Namun, sebagian besar kasus varian XE dari Inggris hanya dideteksi di wilayah timur Inggris, London, dan bagian tenggara.

Selain itu, Inggris juga telah tercatat mengalami rekor lonjakan kasus Covid-19 dalam seminggu terakhir.

Kantor Statistik Nasional mengatakan bahwa satu dari setiap 13 orang atau 4,9 juta memiliki virus dalam seminggu terakhir ini.

Baca Juga: Fatima, Bayi Asal Palestina Meninggal Dunia Gegara Blokade Israel Atas Gaza

Namun, varian baru XE telah ditemukan kurang dari 1 persen dari total kasus yang diurutkan.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: NDTV

Tags

Terkini

Terpopuler