PM Inggris Kunjungi Ukraina, Berjanji Kirim 120 Kendaraan Lapis Baja

11 April 2022, 09:30 WIB
PM Inggris Boris Johnson kunjungi Kyiv, Ukraina. /Dok. Ukrainian Presidential Press Service/Handout via Reuters/

PR DEPOK - Perdana Menteri atau PM Inggris, Boris Johnson telah bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Pertemuan PM Inggris dan Zelensky tersebut terjadi pada Minggu, 10 April 2022 kemarin dan memiliki tujuan untuk membantu sekutunya dengan mengirim kendaraan lapis baja.

Selain itu, perdana menteri Austria, Karl Nehammer, juga mengadakan pertemuan pada hari yang sama, namun ia akan bertemu dengan Vladimir Putin pada Senin, 11 April 2022.

Baca Juga: BSU 2022 Cuma Cair ke 5 Rekening Ini, Cek Status Penerima BLT Gaji di Laman kemnaker.go.id

Pertemuan antara perdana menteri Austria dan Vladimir Putin di Moskow bertujuan untuk, membahas gencatan senjata di Ukraina.

"Saya akan bertemu Vladimir #Putin di Moskow besok," tulis Karl Nehammer, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @karlnehammer.

"Kami netral secara militer, tetapi (memiliki) posisi yang jelas tentang perang agresi Rusia melawan #Ukraina," tambahnya.

Baca Juga: Menaker: Pemberian THR 2022 Harus Kontan Tanpa Dicicil

Perdana Menteri Austria itu juga menginginkan untuk segera dilakukan gencatan senjata, demi memenuhi hak kemanusiaan warga sipil.

"Itu (perang) harus dihentikan! perlu koridor kemanusiaan, gencatan senjata dan penyelidikan penuh atas kejahatan perang," tutur Perdana Menteri Austria itu lagi, melalui media sosialnya.

Sebagai informasi, Rusia telah angkat kaki dari sejumlah kota di dekat Kyiv, Ukraina pada pekan lalu.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta dan Karir 11 April 2022: Aries Bosan di Tempat Kerja, Gemini Sukses Besar

Di sisi lain, para pejabat Ukraina mengklaim, pasukan militer Rusia kembali menembakkan roket ke wilayah Luhansk dan Dnipropetrovsk, Ukraina pada Minggu, 10 April.

Penembakan rudal tersebut telah menghancurkan bandara di kota Dnipro, menurut gubernur wilayah Dnipropetrovsk tengah, Valentyn Reznichenko.

Menanggapi hal tersebut, Kementerian pertahanan Rusia mengatakan, peluncuran rudal tersebut bertujuan untuk menghancurkan markas batalion Dnipro Ukraina di kota Zvonetsky.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler