PR DEPOK – Seorang sumber menyebut bahwa keluarga Kerajaan Inggris telah menampung pengungsi Ukraina dan memberikan sumbangan uang tunai untuk membantu upaya kemanusiaan.
Akan tetapi, menurut sumber tersebut, keluarga Kerajaan Inggris ingin membantu Ukraina tanpa publisitas.
Invasi Rusia telah menyebabkan jutaan orang Ukraina melarikan diri dari negara mereka dan beberapa ditampung oleh keluarga kerajaan di Inggris.
Diam-diam, sejumlah anggota keluarga kerajaan Inggris bersumpah untuk melakukan apa yang mereka bisa dan mengulurkan tangan setelah sangat tersentuh oleh penderitaan rakyat Ukraina.
Baca Juga: Ditinggal Rohit Chand, Bos Persija Janjikan Pengganti yang Tidak Kalah Hebat
Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Mirror, mereka sekarang menyediakan akomodasi bagi sejumlah keluarga yang terpaksa mengungsi dari tanah air mereka.
Sumber mengatakan anggota keluarga Kerajaan telah membantu menampung pengungsi, tetapi ada keinginan kuat agar tidak ada publisitas karena mereka ingin merahasiakan kontribusi.
Anggota keluarga Kerajaan juga telah memberikan sumbangan uang tunai yang banyak dan secara terbuka mendukung badan amal.
Baca Juga: Cara Daftar Bansos PKH 2022 Online Lewat HP di Aplikasi Cek Bansos, Jangan Lupa Siapkan KK dan KTP!
Keluarga Kerajaan Inggris bergabung dengan politisi, pemimpin bisnis, dan ribuan lainnya yang menawarkan untuk menampung sekitar enam juta orang Ukraina yang melarikan diri dari penjajah Rusia dalam konflik paling serius di Eropa sejak Perang Dunia Kedua.
Hampir 54.000 telah tiba di Inggris di bawah skema Pemerintah.
Keluarga Kerajaan sedang mengerjakan proyek di belakang layar tetapi Istana Buckingham, yang mengatakan Rumah Tangga Kerajaan sedang mencari bantuan praktis, menolak untuk merinci.
Baca Juga: Cara Cek secara Online Nama Penerima Bansos PKH 2022 Melalui cekbansos.kemensos.go.id
"Kami membantu dalam beberapa cara," ungkap seorang juru bicara.
Bantuan itu datang setelah sumbangan dari Ratu, Pangeran Charles, Duchess of Cornwall dan oleh Duke dan Duchess of Cambridge untuk Ukraina yang dijalankan oleh Komite Darurat Bencana.
Ratu Elizabeth telah menunjukkan dukungannya untuk Ukraina dengan cara yang lebih halus, mengenakan warna kuning dan biru negara itu ditambah memesan rangkaian bunga dalam warna sama di Kastil Windsor.
Baca Juga: Ukraina Tolak Gencatan Senjata jika Harus Serahkan Wilayahnya ke Rusia
Seorang sumber senior kerajaan mengatakan bahwa hal-hal itu cenderung tidak terjadi secara kebetulan.
Selain itu, Charles, Camilla, William dan Kate semuanya telah berbicara menentang agresi Rusia dan berjanji mendukung perjuangan Ukraina pada pertemuan dengan Ukraina.
Sepupu Ratu, Pangeran Michael dari Kent, mengembalikan kehormatan Rusia-nya, Ordo Persahabatan, sebagai protes.
Charles dan Camilla minggu ini bertemu dengan pengungsi Ukraina di Ottawa, di mana dia memberi tahu satu keluarga bahwa mereka mendukungnya.
William dan Kate juga menawarkan untuk menggunakan dana Royal Foundation mereka untuk memberikan dukungan bagi Ukraina dengan masalah kesehatan mental adanya perang.***