Pemilihan PM Jepang Baru Digelar 15 September 2020, Berikut 4 Nama Calon Kuat Pengganti Shinzo Abe

31 Agustus 2020, 09:47 WIB
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.* /REUTERS/Issei Kato

PR DEPOK - Belum lama ini Shinzo Abe secara tiba-tiba mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Perdana Menteri (PM) Jepang pada Jumat 28 Agustus 2020.

Adapun alasan Shinzo Abe mengundurkan diri dari PM Jepang lantaran masalah kesehatan.

Padahal sebelumnya, Ketua Partai Demokrat Liberal (LDP) Shinzo Abe sudah dipastikan lolos kembali menjadi PM Jepang, menyusul dengan kemenangan mayoritas LDP di majelis rendah parlemen negeri Sakura tersebut.

Baca Juga: Bantuan Subsidi Upah Tahap 2 Segera Cair, Ida Fauziah: Pencairan ga Harus di Bank Pemerintah!

Namun, Shinzo Abe mengumumkan pengunduran dirinya karena terserang penyakit kolitis ulserativa yang memburuk dan sudah dideritanya selama bertahun-tahun.

Dengan keputusan pengunduran dirinya itu menjadi satu tanda dari akhi masa jabatannya sebagai PM Jepang.

Tentunya kursi yang ditinggalkan Shinzo Abe tidak akan dibiarkan kosong terlalu lama. Kantor berita resmi Kyodo melaporkan bahwa pada 15 September 2020 akan segera dilakukan pemilihan pengganti sosok pria berusia 65 tahun tersebut.

Dilansir oleh Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters, mantan Menteri Pertahanan (Menhan) Jepang Shigeru Ishiba dan Mantan Menteri Luar Negeri (Menlu) Fumio Kishida digadang-gadangkan menjadi calon kuat pengganti PM Abe.

Baca Juga: Di Tengah Covid-19, Pertamina Jamin Pasokan BBM Aman dan Siap Didistribusikan ke Pelosok Indonesia

Meski calon penggantinya telah mencuat ke khalayak luas, Shinzo Abe secara tegas menolak untuk menyebutkan calon pengganti yang ia sukai posisi PM Jepang. 

Selain kedua calon tersebut, adapun calon kuat pengganti Shinzo Abe di posisi PM Jepang yakni Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga dan Menhan Taro Kono pun diduga kuat menjadi calon pengganti.

Sementara itu Wakil Perdana Menteri Taro Aso, yang sempat menjabat Menteri Keuangan (Menkeu) di era Shinzo Abe sebagai PM Jepang mengungkapkan bahwa dirinya tidak berencana untuk mengikuti seleksi menggantikan Shinzo Abe.

Baca Juga: Buntut dari Kasus Covid-19 Tak Terkendali, Pemkot Depok Berlakukan Aturan Jam Malam Mulai Hari Ini

Pada satu kesempatan, Shinzo Abe mengungkapkan bahwa ia meyakini kesehatannya akan bertahan hingga calon penggantinya di kursi PM Jepang telah terpilih.

Maka dari itu, Shinzo Abe mengatakan pada pimpinan LPD untuk segera menentukan jadwal pemilihan partai.

Meski pengunduran Shinzo Abe dinilai mendadak, akan tetapi pemungutan suara luar biasa masih bisa dilakukan 'segera mungkin' di antara anggota parlemen dan LDP lokal.

Biasanya, partai harus mengumumkan pemilihan kepemimpinan sebulan sebelumnya.

Baca Juga: Kabar Baik dari Dinkes Jabar: 40 Pegawai di Gedung Sate Dinyatakan Sembuh Usai Jalani Swab Test

Media Jepang melaporkan bahwa rencana awal pemilihan akan dilaksanakan pada 15 September 2020, demikian kata Kyodo.

Sedangkan tanggal dan format nantinya diputuskan pada Selasa 1 September 2020.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler