PR DEPOK – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan bahwa ia terus melanjutkan serangan di Gaza untuk melawan militan Hamas.
Pernyataan Netanyahu tersebut dikatakan saat warga Palestina berduka atas lebih dari 100 orang yang menurut pejabat kesehatan Gaza tewas dalam serangan udara Israel semalam.
Netanyahu mengunjungi pasukan Israel di Jalur Gaza utara saat mengeluarkan pernyataan tersebut. Usai terus berperang tanpa pandang bulu, Israel mendapat tekanan dari AS untuk menurunkan intensitas serangan.
Namun Netanyahu mengatakan bagi anggota partainya bahwa perang di Gaza masih jauh dari selesai. Dia menyebut bahwa spekulasi media untuk mengakhiri perang adalah tidak benar. Israel, katanya, akan berusaha untuk membebaskan sandera mereka.
Baca Juga: Enak Lur! 5 Mie Ayam Murah di Cisarua yang Layak Dicoba, Nomor 2 Terkenal Legendaris
"Kami tidak akan berhenti. Perang akan terus berlanjut hingga akhir, hingga kami menyelesaikannya," kata Netanyahu, dikutip dari Channel News Asia.
Korban Warga Palestina
Sedikitnya 70 orang, menurut pejabat kesehatan Palestina, tewas akibat serangan udara yang menghantam Maghazi di tengah jalur Gaza. Para pelayat membungkus para korban dengan kafan.
Seorang pria, Ibrahim Youssef, mengatakan istri dan empat anaknya termasuk bayi berusia 4 bulan, terjebak di bawah reruntuhan rumah tempat mereka tinggal di Maghazi.
Baca Juga: 8 Bakso Terenak di Kediri yang Paling Diburu Wisatawan, Berikut Alamat Lengkap dan Jam Bukanya
“Apa kesalahan mereka? Apakah ada pejuang perlawanan di sini?" tanyanya.
Pemogokan yang dimulai beberapa jam sebelum tengah malam terus berlanjut hingga hari Senin. Media Palestina mengatakan Israel telah meningkatkan serangan udara dan darat di Gaza tengah.
Juru bicara Kementerian Kesehatan, Ashraf Al-Qidra, mengatakan banyak dari mereka yang tewas di Maghazi adalah perempuan dan anak-anak. Delapan orang lainnya tewas ketika pesawat dan tank Israel menghantam rumah-rumah dan jalan-jalan di dekat al-Bureij dan al-Nusseirat.
Sementara itu menurut petugas medis, serangan udara Israel di Khan Younis menewaskan sebanyak 23 orang, sehingga total korban jiwa warga Palestina dalam serangan semalam menjadi lebih dari 100 orang.
Baca Juga: Top Mantap! Inilah 6 Warung Bakso Paling Endul, Sedap dan Viral di Subang, Wajib Dicoba Sih!
Pesan Natal Paus Fransiskus
Paus Fransiskus mengatakan dalam pesan Natalnya bahwa anak-anak yang tewas dalam perang, termasuk di Gaza, adalah “Yesus kecil masa kini” dan bahwa serangan Israel menuai hasil yang mengerikan berupa warga sipil yang tidak bersalah.***