Efektivitas Capai 90 Persen, AstraZeneca Klaim Vaksinnya Lebih Murah dan Mudah Didistribusikan

- 24 November 2020, 11:19 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. /Artem Podrez/Pexels

Vaksin dari Pfizer dan Moderna masing-masing mencegah sekitar 95 persen kasus, menurut data sementara dari uji coba tahap akhir mereka.

"Saya pikir mulai mencoba memilih ketiga vaksin ini (Pfizer/Moderna/Astra) berdasarkan potongan data fase tiga dari siaran pers merupakan sesuatu yang tidak realistis untuk dilakukan," kata Danny Altmann, profesor imunologi di Imperial College London.

Baca Juga: Terpilih sebagai Presiden IDB di PBB, Indonesia Prioritaskan Kerja Sama dalam Pemberdayaan UMKM

"Untuk gambaran yang lebih besar, perkiraan saya adalah saat kita memasuki satu tahun ke depan, kita akan menggunakan ketiga vaksin dengan perlindungan sekitar 90 persen dan kita akan jauh lebih senang." katanya melanjutkan.

Pascal Soriot, CEO AstraZeneca, mengatakan data yang menunjukkan bahwa setengah dosis awal lebih efektif daripada dua dosis penuh adalah kabar baik, karena lebih banyak orang yang dapat divaksinasi lebih cepat dengan persediaan terbatas.

Vaksin AstraZeneca menggunakan versi modifikasi dari virus flu simpanse untuk menyampaikan instruksi ke sel guna melawan virus target.

Baca Juga: Antisipasi Pemulihan Permintaan, Harga Minyak Dunia Alami Penguatan

Versi itu merupakan pendekatan tradisional dalam pengembangan vaksin dan berbeda dari jalur yang diambil oleh Pfizer dan Moderna, yang mengandalkan teknologi baru yang dikenal sebagai messenger RNA (mRNA).

AstraZeneca sekarang akan mempersiapkan penyerahan data kepada regulator di seluruh dunia dan mencari daftar penggunaan darurat dari WHO untuk mempercepat ketersediaan di negara-negara miskin.***

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x