Tetapi beberapa saat kemudian seorang pria berinisial NQT yang mengaku sebagai seorang seniman tato turut angkat suara.
Pria yang mengaku bertanggung jawab atas kejadian itu merupakan pemilik sebuah toko tato di Hanoi.
Baca Juga: Cek BLT Ibu Hamil dan Balita di dtks.kemensos.go.id untuk Dapat Bantuan Rp6 Juta
Dia menjelaskan bahwa pemuda yang dibungkus plastik dan diikatkan di sebuah pohon itu sebelumnya datang ke toko untuk membuat sebuah tato.
Tetapi, saat membayar pemuda itu hanya dapat melunasi sebagian dari tagihannya.
Pemuda tersebut kemudian tidak pernah kembali untuk berusaha melunasi tagihannya itu.
Baca Juga: Guru Besar USU 'Serang' AHY, Marzuki Alie: Bahasa Seorang Pendidik Harusnya Bahasa Akademik
Rupanya, rombongan seniman tato berhasil menjemput pemuda itu dan membawanya ke toko tempat dia berutang.
Untuk memberikan pemuda itu pelajaran, para seniman tato kemudian membungkusnya dengan plastik dan mengikatnya pada sebuah pohon, meski cuaca sedang dingin.
"Pemuda ini telah membuat tato di lengannya, tapi kekurangan beberapa juta Dong," kata pemilik toko.