Oleh karena itu, gencatan senjata ini menurut Hilmi adalah bentuk kemenangan bagi Palestina, lantaran sebelumnya Israel tidak pernah mau mengikuti keinginan ataupun persyaratan Hamas.
Baca Juga: Sinopsis Hospital Playlist Season 2: Kisah Persahabatan 5 Dokter Jenius Terus Berlanjut
"Ini gencatan senjata bersyarat & HAMAS yg membuat persyaratan. Sblmnya, Israel tak prnh mau ikut keinginan HAMAS," kata Hilmi Firdausi menerangkan.
Di akhir pernyataannya, ia pun menilai bahwa gencatan senjata ini merupakan kemenangan kecil bagi Palestina yang akan menuju pada kemenangan sempurna kelak di kemudian hari.
"Kemenangan kecil menuju kemenangan sempurna insyaa Allah," ujarnya.
Baca Juga: Facebook: Kebijakan Baru Privasi WhatsApp hingga Terancam dari Playstore Akibat Rating Menurun
Untuk diketahui, Kabinet Keamanan Israel telah sepakat untuk menyetujui gencatan senjata di Jalur Gaza, sebagai "kesepakatan bersama dan tanpa syarat".
Hamas dan Mesir mengatakan bahwa gencatan senjata ini dimulai pada pukul 2.00 pagi, Jumat, 21 Mei 2021 waktu setempat, setelah sebelumnya konflik antara Israel dan Palestina memanas selama 11 hari.
Hamas mengatakan bahwa pihaknya akan mematuhi perjanjian gencatan senjata jika Israel pun melakukan hal yang sama.