Network
PR DEPOK - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan meminta negara-negara Eropa lainnya untuk bertanggung jawab atas warga Afghanistan yang melarikan diri dari Taliban.
Erdogan juga dengan tegas menyatakan tidak memiliki kewajiban untuk menjadikan Turki sebagai gudang pengungsi Eropa.
Pernyataan Erdogan itu dibuat ketika warga Afghanistan yang putus asa berusaha untuk meninggalkan negara yang dipimpin Taliban.
Baca Juga: Sejak 2003, Norwegia Adakan Negosiasi Rahasia dengan Taliban
Diketahui, ribuan orang berbondong-bondong ke bandara Kabul dalam upaya untuk melarikan diri dan sekarang menemukan diri mereka terjebak tanpa sarana dan tujuan untuk melarikan diri.
"Eropa yang menjadi pusat daya tarik jutaan orang, tidak bisa lepas dari masalah ini dengan menutup perbatasannya hanya untuk melindungi kesejahteraan warganya," tutur dia.
"Dengan sikap ini, Eropa membelakangi nilai-nilai kemanusiaan," kata Erdogan menambahkan seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Catch News pada Jumat, 20 Agustus 2021.
Baca Juga: China Percaya Taliban Lebih Rasional dan akan Menetapi Janji-janjinya
Lebih lanjut, Erdogan menuturkan bahwa sekitar setengah dari migran ilegal di Turki dalam tiga tahun terakhir berasal dari Afghanistan.
