PR DEPOK - Johnson & Johnson mengumumkan hasil uji coba terbaru pihaknya mengenai dosis booster vaksin Covid-19 mereka.
Menurut hasil uji coba, Johnson & Johnson mengatakan dosis booster vaksin Covid-19 mereka meningkatkan perlindungan hingga 94 persen.
Perlindungan sebanyak 94 persen dari dosis booster vaksin Covid-19 Johnson & Johnson ini jika diberikan dua bulan setelah penyuntikan dosis tunggal.
Bahkan, dosis booster vaksin Covid-19 Johnson & Johnson ini membuat antibodi penerima meningkat 12 kali lipat jika disuntikkan enam bulan setelah dosis tunggal.
Berdasarkan kabar yang dihimpun, hasil uji coba Johnson & Johnson ini adalah bagian dari uji coba Fase 3 yang dibagikan pada Selasa, 21 September 2021.
Perusahaan farmasi asal AS ini telah membagikan bukti dari uji coba ini bhawa orang yang menerima vaksin Covid-19 sekali pakai dapat memperoleh manfaat dari suntikan setelah enam bulan.
Kepala penelitian dan pengembangan Janssen untuk Johnson & Johnson, Mathai Mammen menuturkan vaksin dosis tunggal perusahannya memberikan respons imun yang kuat dan memori imun yang berlangsung lama.