PR DEPOK - Lima warga sipil dilaporkan tewas dalam ledakan di luar Masjid Agung Eid Gah di Ibu Kota Afghanistan, Kabul.
Sementara empat orang lainnya terluka dalam serangan yang menargetkan upacara memorial yang diadakan juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid untuk ibunya.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Jazeera pada Senin, 4 Oktober 2021, sebuah rumah sakit yang disponsori Itali telah menerima empat orang terluka dalam ledakan itu.
“Kami menerima empat pasien, tiga di antaranya mengalami luka akibat pecahan peluru sementara satu mengalami luka tembak,” kata Marco Puntin, direktur negara di Afghanistan untuk kondisi darurat.
Baca Juga: Munarman Siap Disidangkan, Polri Tegaskan Berkas Sudah Lengkap
Puntin mengatakan dirinya mendengar suara tembakan tak lama setelah ledakan, menambahkan bahwa keempat pasien itu hidup dan dalam kondisi stabil.
Sementara itu, pejuang Taliban tidak ada yang terluka dalam serangan itu, kata juru bicara Taliban Bilal Karimi.
Menurut laporan, mereka yang tewas dalam serangan itu adalah warga sipil di luar gerbang Masjid Agung Eid Gah.
“Saya mendengar suara ledakan di dekat Masjid Agung Eid Gah diikuti dengan tembakan senjata,” ujar Abdullah, seorang penjaga toko di dekat masjid.