PR DEPOK - Sebuah pesawat yang membawa penerjun payung dikabarkan terjatuh di Rusia tengah pada hari Minggu, 10 Oktober 2021.
Seorang pejabat Rusia melaporkan, pesawat tersebut jatuh di kawasan Republik Tatarstan sekitar pukul 09.20 waktu setempat.
Pesawat itu dikabarkan membawa 20 orang penerjun payung serta dua awak pesawat, menurut kementerian kesehatan di Rusia.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Jazeera kecelakaan pesawat tersebut telah menewaskan setidaknya 16 orang, sementara 6 orang dikabarkan mengalami luka yang serius.
Kantor berita TASS melaporkan, pesawat itu jatuh tidak lama setelah lepas landas dari bandara setempat.
Pesawat itu merupakan pesawat jenis L-410 Turbolet yang dibuat pada tahun 1987. Pesawat ini digunakan untuk mengangkut barang dengan jarak dekat, yang bermesin ganda. Pesawat itu dimiliki oleh sebuah aeroclub di kota Menzelinsk.
Kondisi pesawat itu setelah jatuh dikabarkan terbelah menjadi dua bagian. Bagian depan pesawat tersebut alami kerusakan yang parah.
Kepala cabang organisasi regional, Ravil Nurmekhametov mengatakan, klub terjun payung yang mengoperasikan penerbangan itu sudah sangat berpengalaman. Dia juga mengatakan bahwa penerbangan itu dalam rangka akan menyelenggarakan kompetisi terjun payung internasional.