Di Skotlandia, Pesan Makanan Lewat Drive-Thru Restoran Cepat Saji Bisa Didenda 3 Juta, Kok Bisa?

- 15 Oktober 2021, 15:06 WIB
Ilustrasi drive thru.
Ilustrasi drive thru. /Freepik/chaay_tee/

PR DEPOK - Di Skotlandia, terdapat beberapa aturan bagi pengemudi di sana yang harus dipatuhi dan ditaati.

Salah satu peraturan bagi pengendara mobil di Skotlandia, yakni dapat terkena hukuman sekitar 3 juta apabila memesan makanan secara drive-thru di restoran cepat saji, seperti McDonald's atau Burger King.
 
Peraturan tersebut benar adanya, dan telah diatur dalam undang-undang serta terlampir dalam lisensi mengemudi di sana.
 
 
Selain itu, terdapat beberapa peraturan-peraturan mengemudi lainnya di Skotlandia yang berpotensi terkena hukuman apabila melanggarnya.
 
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Daily Record, berikut adalah beberapa peraturan mengemudi yang terdapat di Skotlandia.
 
1. Parkir sembarangan ketika malam hari
 
Berkendara di malam hari memang akan membuat lebih tenang karena kondisi lalu lintas tidak akan sepadat ketika di siang hari. Tetapi perlu dipertimbangkan ketika hendak memarkirkan kendaraan di sebuah tempat.
 
Tidak sedikit orang yang akan memilih memarkirkan kendaraannya di sisi jalan guna menghemat biaya parkir. Tetapi, sebuah peraruran di sana telah mengatakan bahwa dilarang memarkirkan kendaraan di malam hari dengan menghadap ke arah jalan, tetapi parkirlah di tempat khusus parkir.
 
Peraturan ini bermaksud untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, mengingat cahaya di malam hari sangat minim sehingga membahayakan bagi pengemudi.
 
 
2. Membayar di restoran drive-thru sambil memainkan ponsel dapat dihukum
 
Di era teknologi digital seperti saat ini, memesan makanan di restoran cepat saji seperti McDonald's dan Burger King, tidak diharuskan untuk masuk ke dalam restoran, tetapi bisa juga melalui drive-thru.
 
Yang menjadi masalah, apabila memesan makanan melalui drive-thru sambil memainkan ponsel, hukuman akan segera datang menghampiri. Sebuah peraturan disana mengatakan bahwa seseorang harus bertanggung jawab terhadap kendaraannya, tidak dianjurkan untuk memainkan ponsel terkecuali sedang dalam kondisi darurat.
 
Hukuman yang akan didapat bagi pelanggar yakni sebesar £200 atau sekitar 3 juta lebih, dan akan mendapat enam poin penalti terhadap lisensi kepengemudiannya.
 
3. Membunyikan klakson di saat yang tidak darurat
 
Terkadang, beberapa pengemudi akan merasa kesal dan stres apabila berlama-lama mengemudi, terlebih jika kondisi lalu lintas sedang padat.
 
 
Maka, tak jarang orang-orang akan memilih membunyikan klakson kendaraannya supaya dirinya diberikan jalan agar cepat sampai tujuan. Sebenarnya, klakson dibuat untuk memperingatkan pengemudi lain bahwa mungkin jalannya tertutup, bukan untuk sebuah keagresifan.
 
Aturan di Skotlandia mengatakan bahwa tidak seharusnya membunyikan klakson di saat situasi sedang normal, terkecuali sedang dalam kondisi darurat.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Daily Record


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x