Tantang Balik Pejabat PBB, Elon Musk: Harus Terbuka Supaya Publik Tahu ke Mana Uang Itu Digunakan

- 2 November 2021, 13:55 WIB
Elon Musk menjadi orang pertama yang memiliki kekayaan lebih dari $300 miliar.
Elon Musk menjadi orang pertama yang memiliki kekayaan lebih dari $300 miliar. /Reuters

PR DEPOK - Elon Musk, orang terkaya di dunia, menantang pernyataan pejabat PBB yang menyebut hanya sebagian kecil dari kekayaannya dapat membantu mengatasi kelaparan dunia.

Sebagaimana diketahui, Musk menanggapi komentar David Beasley, direktur Program Pangan Dunia PBB (WFP) yang meminta miliarder seperti Elon Musk untuk mengambil langkah nyata.

"Tapi harus open source accounting, sehingga publik melihat dengan tepat bagaimana uang itu dibelanjakan," ucapnya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Jazeera pada Selasa, 2 November 2021.

Baca Juga: Jakarta hingga Bekasi Turun ke PPKM Level 1, Berikut Daftar Daerah Lainnya

Sebelumnya, Beasley secara khusus menyerukan tindakan nyata dari Elon Musk dan co-founder Amazon.com Inc. Jeff Bezos, dua orang di urutan atas dalam daftar Bloomberg Billionaires Index, daftar orang terkaya di dunia.

"2 persen dari kekayaan Elon Musk (Rp86,5 triliun) akan mengatasi kelaparan dunia

"Hanya Rp85,5 triliun dapat mencegah 42 juta orang meninggal," tulis Beasley melalui akun Twitter pribadinya.

Baca Juga: Segera Daftar dan Cek Syarat BLT Anak Sekolah, Bansos Rp4,4 Juta untuk Siswa SD, SMP, SMA Cair November 2021

Elon Musk membalasnya dengan menyindir penggunaan laporan akuntansi yang transparan dan terbuka mengenai Program Pangan Dunia PBB.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x