Peneliti Thailand Mulai Uji Coba Tes Virus Corona 15 Menit

- 1 April 2020, 19:56 WIB
TES di Thailand ini masih dalam pengembangan. Jika hasilnya positif, maka pasien akan dirujuk untuk tes PCR.*
TES di Thailand ini masih dalam pengembangan. Jika hasilnya positif, maka pasien akan dirujuk untuk tes PCR.* /Sky News/

Baca Juga: 3 Pasar Tradisional di Depok Ubah Gaya Belanja dengan Sistem Online 

Tes ini bekerja dengan cara memeriksa setetes darah, lalu akan memberikan hasil positif atau negatif pertama dalam 10 hingga 15 menit.

Meskipun itu tidak menghemat kebutuhan untuk pengujian virus corona di laboratorium, ada harapan bahwa tes cepat ini akan membantu mengurangi sejumlah besar pasien yang perlu pergi ke rumah sakit untuk sekadar pemeriksaan.

"Kami tidak ingin mengganti tes PCR tetapi kami ingin menambahkan beberapa tes skrining untuk membantu pemerintah mengurangi jumlah beban kerja yang datang untuk melakukan tes PCR dengan menggunakan tes cepat kami," kata Profesor Narin Hiransuthikul, wakil presiden Chulalongkorn University mengatakan.

"Jika tes cepat cukup akurat, kami ingin memperluas tes semacam ini ke semua provinsi di Thailand," ujarnya.

Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, Ratusan Narapidana di Rutan Depok Bebas 

Pasien yang mendapatkan hasil positif dari tes 15 menit ini dikirim untuk tes PCR sebagai tindak lanjut, mereka yang negatif diminta untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari.

Dalam uji coba tes ini, hasilnya menunjukkan margin kesalahan hingga 5 persen sehingga pasien negatif diuji ulang setelah beberapa hari untuk mengonfirmasi pemeriksaan.

Sekitar 50 pasien dapat dilihat setiap hari di fasilitas kesehatan di Bangkok di mana kursi dipisahkan secara cermat untuk menegakkan jarak sosial.

Menurut Wasu, dia membuat janji setelah mengalami demam, "Saya cukup khawatir karena saya mendengar dari berita bahwa lebih banyak pasien terinfeksi setiap hari," kata pria berusia 30 tahun itu.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Sky News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x