Swaminathan mencontohkan di Afrika. Menurut dia, hampir 85 persen penduduk negara tersebut belum menerima dosis pertama.
“Ini akan membiarkan varian baru berkembang karena virus menular tanpa terkendali,” terang Swaminathan.
Baca Juga: Aleix Espargaro Murka dengan Kondisi Sirkuit Mandalika, Ancam Tak Ingin Membalap di Indonesia
Swaminathan juga menyebutkan, masyarakat dunia harus tetap berjuang menghadapi virus corona meski pandemi mulai berkurang.
Menurutnya, semua harus belajar bagaimana cara menghadapi pandemi ini, khususnya virus penyebab corona.
“Kita tahu bahwa bahkan jika Anda memiliki infeksi pernapasan biasa atau flu, ada baiknya untuk tetap menggunakan masker. Itu harus kita bawa ke masa depan,” imbuh Swaminathan.***