Network
PR DEPOK - Presiden Amarika Serikat (AS) Joe Biden, telah menyiapkan sanksi bagi Rusia, yang melakukan agresi militer ke Ukraina pada Kamis, 24 Februari 2022.
Langkah-langkah yang dipersiapkan AS untuk Rusia, di antaranya menghambat kemampuan Rusia menjalankan bisnisnya dalam mata uang dunia.
Menurut Biden, ia sudah berkonsultasi dengan kelompok tujuh negara industri terkemuka untuk memberikan sanksi perbankan dam perusahaan milik negara Rusia.
Baca Juga: Cek Status Kelolosan Kartu Prakerja Gelombang 23 di Dashboard prakerja.go.id, Simak Caranya!
Begitupun dengan Inggris, yang manargetkan untuk ‘mematikan’ bank serta lingkaran orang-orang terdekat Presiden Vladimir Putin, termasuk orang super kaya Rusia, yang menikmati gaya hidup mewah di London.
Sementara, para pemimpin Uni Eropa sepakat untuk membekukan seluruh aset Rusia di 27 negara, serta menghentikan akses bank ke pasar keuangan Eropa dan memukul "kepentingan Kremlin".
Di sisi lain, China, hingga saat ini masih menolak apa yang dilakukan Rusia dengan menyerang Ukraina, adalah sebuah invasi.
Untuk diketahui, Rusia adalah salah satu produsen energi terbesar di dunia. Selain itu, Rusia maupun Ukraina adalah salah satu pengekspor biji-bijian utama.
