Para mahasiswa asal India itu dihentikan oleh tentara di perbatasan karena Ukraina tidak mengizinkan pria berusia antara 16 dan 60 tahun untuk meninggalkan negara itu sehingga harus membuktikan bahwa mereka bukan warga negara Ukraina.
Sebagian besar dari mereka menggunakan kereta daripada Hungaria karena berpikir Rusia mungkin akan berhenti dan menyita bus yang menuju Rumania dan Polandia.
Menurut informasi, bahwa Hungaria telah mengizinkan masuk para pengungsi tanpa visa dan mendirikan pusat pendaftaran.
Selain itu, tarif kereta api juga sudah diturunkan dan sebuah terminal di bandara juga telah dibuka hanya untuk pelajar India.
Menurut informasi, bahwa masa jabatan duta besar India Kumar Tuhin telah berakhir dan dia kembali ke Delhi pada November.
Namun, karena tidak ada duta besar di sini ketika krisis Ukraina dimulai, pemerintah mengirimnya kembali ke Hongaria karena dia mengetahui situasi di lapangan.***