Invasi Rusia ke Ukraina Hari ke-16: Warga Saling Serang Berebut Makanan hingga Moskow Dituding Negara Teroris

- 11 Maret 2022, 13:45 WIB
Update invasi Rusia ke Ukraina hari ke-16, warga saling serang karena berebut makanan hingga Volodymyr Zelensky tuding Moskow negara teroris.
Update invasi Rusia ke Ukraina hari ke-16, warga saling serang karena berebut makanan hingga Volodymyr Zelensky tuding Moskow negara teroris. /REUTERS/Mikhail Palinchak./

PR DEPOK – Invasi Rusia ke Ukraina belum juga menunjukkan titik damai hingga memasuki hari ke-16.

Ukraina menuding Rusia telah melakukan penyerangan terhadap konvoi bantuan kemanusiaan untuk kota Mariupol yang terkepung.

Dalam keterangannya, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengeklaim bahwa Rusia merupakan "negara teroris".

"Dunia harus mengetahuinya. Dunia harus mengakuinya," kata Presiden Ukraina, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Guardian.

Baca Juga: Facebook dan Instagram Izinkan Seluruh Dunia Posting Seruan Kematian Putin dan Presiden Belarusia

Lebih lanjut, Volodymr Zelensky mengatakan pihak berwenang Ukraina berhasil mengevakuasi hampir 40.000 orang pada Kamis dari lima kota.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan akan membuka koridor kemanusiaan bagi warga sipil untuk mengungsi dari Kiev, Kharkiv, Sumy, Chernihiv dan Mariupol.

Akan tetapi, Rusia menuju Ukraina menggunakan personel dinas keamanan untuk mengemudikan truk bantuan dan memata-matai posisi militer Rusia.

Baca Juga: Cegah Ledakan Penyakit Baru, WHO Sarankan Ukraina Hancurkan Patogen dan Racun di Laboratorium

Dilain pihak, para pemimpin Uni Eropa "mengakui aspirasi Eropa" Ukraina dan setuju untuk mendukung Kiev dalam "mengejar jalur Eropanya".

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah