Sementara itu, intelijen Inggris dan Amerika mengingatkan bahwa Rusia ingin memindahkan bala bantuan ke garis depan untuk membebaskan pasukan tempur untuk serangan baru.
Untuk diketahui, Rusia dan Ukraina telah mengadakan beberapa putaran negosiasi yang bertujuan untuk menemukan titik temu dan menghentikan permusuhan yang diluncurkan oleh pemimpin Rusia Vladimir Putin pada akhir Februari.
Pertarungan terakhir berakhir Selasa malam dengan Kyiv menunjuk pada kontradiksi mendasar dalam sudut pandang delegasi.
Baca Juga: Gempa M 7,3 Guncang Fukushima Jepang Sebabkan Peringatan Tsunami, Ingatkan Tragedi 11 Tahun Lalu
Kedua belah pihak sebelumnya telah meningkatkan harapan akan terobosan mengacu pada kesepakatan yang hampir dibuat dan ditandatangani meskipun sulit.***