Perang Hari ke-26: Rusia Culik Warga Ukraina, Eropa Bebas dari Ketergantungan Minyak Moskow

- 21 Maret 2022, 09:50 WIB
Kondisi bangunan tempat tinggal yang rusak selama konflik Ukraina-Rusia di kota pelabuhan selatan yang terkepung Mariupol, Ukraina 18 Maret 2022.
Kondisi bangunan tempat tinggal yang rusak selama konflik Ukraina-Rusia di kota pelabuhan selatan yang terkepung Mariupol, Ukraina 18 Maret 2022. /Alexander Ermochenko/Reuters

PR DEPOK – Invasi Rusia dan Ukraina sudah memasuki hari ke-26, tetapi Moskow belum menunjukkan tanda-tanda akan menyerah.

Rusia dikabarkan menekan Ukraina untuk menyerah dan melakukan gencatan senjata.

Kolonel Jenderal Rusia Mikhail Mizintsev pada hari Minggu mengatakan kepada para pembela Ukraina agar segera menyerah untuk keselamatan.

Baca Juga: Tanggapi Ancaman Mengerikan Rusia, Presiden Ukraina: Mereka Datang untuk Membunuh Kami

Menurutnya, jika pejuang Ukraina menyerah, maka koridor kemanusiaan akan dibuka Rusia di arah timur dan barat dari Mariupol mulai pukul 10 pagi waktu Moskow pada hari Senin.

Akan tetapi, Ukraina telah menolak permintaan Rusia agar Mariupol menyerah pada pukul 5 pagi waktu Moskow (2 pagi GMT/10 malam ET) pada hari Senin.

Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk membantah adanya kesepakatan tersebut.

Baca Juga: Mendag Siap Bongkar Nama Tersangka Mafia Minyak Goreng, Arsul Sani: Kami Tunggu ya

“Tidak ada pembicaraan tentang penyerahan apapun dan bahwa Rusia telah diberitahu tentang tanggapan tersebut,” ujarnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Guardian.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x