PR DEPOK – Rusia dan Ukraina masih dalam situasi perang hingga saat ini dan belum menunjukkan tanda perdamaian.
Bahkan Rusia dikabarkan tidak hanya mengobarkan perang di Ukraina.
Seorang presenter TV pemerintah terkemuka Rusia, Vladimir Solovyov memperingatkan bahwa Rusia akan mengobarkan perang melawan Eropa dan dunia setelah invasi ke Ukraina dan mengancam tidak memberi ampun.
Baca Juga: Bertukar Surat Persahabatan, Moon Jae-in dan Kim Jong Un Dukung Terwujudnya Perdamaian Korea
Vladimir Solovyov yang dikenal sebagai suara Presiden Rusia Vladimir Putin mengancam Eropa dan semua negara NATO dengan perang saat dia mengatakan perang Rusia memasuki tahap baru dan invasi di Ukraina tidak cukup.
Solovyov yang geram karena telah diberi sanksi oleh Uni Eropa atas hubungan dekatnya dengan Vladimir Putin, memperingatkan bahwa Rusia akan menggiling mesin perang NATO serta warganya.
"Saya yakin operasi militer khusus sedang memasuki tahap baru," kata Solovyov sepeti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Daily Mail.
Baca Juga: Tes Psikologi: Warna yang Anda Lihat pada Gambar Ini Menentukan Tingkat Kejeniusan Anda
Ia juga mempertanyakan kemungkinan NATO yang terdiri dari 30 negara anggota termasuk Inggris, AS, dan Eropa akan memiliki cukup senjata dan orang untuk membela diri setelah invasi Rusia ke Ukraina berakhir.