Israel Murka dan Tuntut Rusia Minta Maaf, Mulai Belot ke Ukraina?

- 3 Mei 2022, 15:40 WIB
Israel tuntut Rusia di tengah invasi di Ukraina karena dianggap ada pernyataan yang menyinggung Yerusalem.
Israel tuntut Rusia di tengah invasi di Ukraina karena dianggap ada pernyataan yang menyinggung Yerusalem. /REUTERS/Alexander Ermochenko.

PR DEPOK – Di tengah invasi Rusia di Ukraina, hubungan antara Israel dan Moskow dikabarkan ikut memanas.

Apakah Israel berbalik arah mendukung Ukraina melawan Rusia?

Sesuai dari informasi yang dihimpun, Israel menuntut Rusia di tengah invasinya di Ukraina karena ada pernyataan yang menyinggung Yerusalem beberapa waktu lalu.

Israel mengutuk komentar Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, yang mengatakan Adolf Hitler berdarah Yahudi dan antisemit paling fanatik Yahudi.

Baca Juga: Lockdown Dilonggarkan, Penduduk Shanghai Mulai Keluar Rumah dan Berbelanja Singkat

Komentar ini membuat Israel marah dan memanggil duta besar Rusia dan menuntut permintaan maaf atas pernyataan Sergei Lavrov, bahwa Adolf Hitler.

Adapun pernyataan itu adalah bagian dari pembelaan Lavrov terhadap kebijakan Rusia "denazifikasi" di Ukraina.

Istilah ini digunakan Rusia untuk pembersihan besar-besaran yang dikatakan Ukraina sebagai dalih untuk "pembunuhan massal".

Baca Juga: Segera Cek Bansos PKH di cekbansos.kemensos.go.id, Apakah BLT Anak Usia Dini Cair Lagi?

Sebelumnya, Lavrov diminta untuk membahas bagaimana Rusia dapat mengatakan bahwa mereka perlu "mendenazifikasi" negara ketika presidennya, Volodymyr Zelensky, adalah orang Yahudi.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x