PR DEPOK - Seorang jurnalis dan reporter senior dari Al Jazeera ditembak mati oleh pasukan Israel di Jenin, Tepi Barat yang di aneksasi, Palestina.
Shireen Abu Akleh dilaporakan pejabat kesehatan Palestina ditembak dan meninggal seketika ketika dirinya meliput serangan pasukan Israel di Jenin.
Menurut laporan lainnya, seorang wartawan lainnya yang bekerja untuk surat kabar Al Quds yang berbasis di Yerusalem juga ditembak dalam insiden tersebut.
Baca Juga: WHO Ungkap Hipotesis Utama Penyebab Kasus Hepatitis Misterius, Sebut Ada Kemajuan dalam Penyelidikan
Sementara itu, pihak Israel membantah bahwa pasukannya telah menembak kedua wartawan tersebut.
Dikatakan tentara Israel diserang dengan tembakan senjata berat dan bahan peledak saat beroperasi di Jenin, dan mereka segera membalas.
Pihak Israel mengatakan sedang menyelidiki insiden itu dan mencari kemungkinan bahwa kedua wartawan itu ditembak oleh orang-orang bersenjata Palestina.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Gambar Landscape Favorit untuk Mengungkap Karakter Asli Anda
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Independent pada Rabu, 11 Mei 2022, Akleh berada di Jenin meliput serangan Israel di kamp-kamp pengungsi Palestina.