PR DEPOK - Prosesi pemakaman jurnalis Al Jazeera yang tewas ditembak mati, yaitu Shireen Abu Akleh yang berlangsung Jumat, 13 Mei 2022 diwarnai kericuhan akibat ulah pasukan Israel.
Pasukan Israel secara tiba-tiba menyerang kerumunan pelayat yang membawa peti mati Shireen Abu Akleh di depan Rumah Sakit St Louis French.
Shireen Abu Akleh sebelumnya tewas usai ditembak oleh pasukan Israel saat meliput serangan di Tepi Barat, Jenin pada Rabu, 11 Mei 2022.
Baca Juga: Serang Prosesi Pemakaman Jurnalis Palestina, Menlu AS: Kami Sangat Terganggu
Shireen Abu Akleh sempat dilarikan ke Rumah Sakit St Louis French sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Jenazah jurnalis Aljazeera tersebut lantas dibawa dari Rumah Sakit Louis French ke Yerusalem melalui Nablus dan Ramallah, dalam prosesi menjelang pemakamannya di Kota Tua Yerusalem Timur.
Tetapi ketika para pelayat yang membawa bendera Palestina menggotong peti mati jurnalis Shireen Abu Akleh dari Rumah Sakit St Louis French di lingkungan Sheikh Jarrah, mereka diserang oleh pasukan Israel.
Baca Juga: PKH Masih Dicairkan Kemensos, Inilah Pemilik KTP yang Bakal Gagal Dapatkan Bansos
Rekaman yang dibagikan oleh jaringan media dan online menunjukkan petugas lapis baja Israel turun ke arah pelayat.