Rusia sendiri mengatakan bahwa 694 pejuang tambahan telah menyerah sehingga jumlah total menjadi 959.
Sementara itu Walikota Mariupol Vadym Boichenko mengatakan bahwa Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, Palang Merah, dan PBB tengah melalukan pembicaraan.
Baca Juga: Ketua KPK Firli Bahuri Sebut Harun Masiku Akan Terus Diburu hingga Tertangkap
Mariupol merupakan kota terbesar yang sudah direbut Rusia dan hal ini memungkinkan Presiden Vladimir Putin untuk memproklamirkan kemenangannya sejak invasi dimulai pada 24 Februari.
Moskow sendiri tengah berfokus pada daerah di tenggara setelah menarik diri dari Kyiv.
Sementara itu, Amerika Serikat (AS) terus melanjutkan operasi di kedutaannya di Amerika pada hari Rabu waktu setempat.
“Rakyat Ukraina ... telah mempertahankan tanah air mereka dalam menghadapi invasi Rusia yang tidak berbudi, dan, sebagai akibatnya, Bintang dan Garis terbang di atas Kedutaan sekali lagi,” ucap Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.
Kemudian ada Kanada, Inggris dan beberapa negara lain yang melanjutkan operasi kedutaan di Ukraina.***