Latihan tersebut terjadi setelah Presiden Korsel Yoon Suk Yeol dan Presiden AS Joe Biden melakukan persetujuan latihan militer bersama di pertemuan puncak mereka pada bulan Mei di Seoul.
Namun sehari setelah Korea Selatan dan Amerika Serikat mengakhiri latihan militer bersama, Korea Utara menembakkan rudal balistik jarak pendek ke arah laut di lepas pantai timurnya pada hari Minggu.
Penembakan rudal yang dilakukan Korea Utara diduga sebagai bentuk pengritikan dari latihan militer bersama antara Korsel dan AS.
Menurut seorang pejabat dari Kementerian Pertahanan Korea Selatan, delapan Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat (ATACMS) telah ditembakkan.
Militer Korea Selatan dan Amerika Serikat menembakkan delapan rudal permukaan pantai laut timur selama sekitar 10 menit mulai pukul 04:45 pada hari Senin, 6 Juni 2022.***