PBB Buka Suara Soal Pembunuhan Jurnalis Shireen Abu Akleh, Ungkap Peluru Ditembakkan Pasukan Israel

- 25 Juni 2022, 10:00 WIB
PBB akhirnya mengungkapkan hasil penyelidikan mereka terkait pembunuhan jurnalis Shireen Abu Akleh, yakni pasukan Israel.
PBB akhirnya mengungkapkan hasil penyelidikan mereka terkait pembunuhan jurnalis Shireen Abu Akleh, yakni pasukan Israel. /Imad Creidi/Reuters

Baca Juga: Elon Musk akan Luncurkan Robot Humanoid September Mendatang, Sebut Mampu Menjadi Teman yang Ramah

Shamdasani mengatakan bahwa penyelidikan OHCHR telah menunjukkan bahwa Abu Akleh dan rekan-rekan jurnalisnya telah melakukan upaya bersama untuk terlihat sebagai anggota pers pada tentara Israel yang ditempatkan lebih jauh di jalan.

“Para jurnalis mengatakan mereka memilih jalan samping untuk pendekatan mereka agar menghindari lokasi orang Palestina bersenjata di dalam kamp dan bahwa mereka berjalan perlahan untuk membuat kehadiran mereka terlihat oleh pasukan Israel yang dikerahkan di jalan,” kata Shamdasani.

“Temuan kami menunjukkan bahwa tidak ada peringatan yang dikeluarkan dan tidak ada penembakan yang terjadi pada waktu itu dan di lokasi itu.

“Beberapa peluru tunggal yang tampaknya ditujukan dengan baik ditembakkan ke arah mereka para jurnalis dari arah pasukan keamanan Israel,” jelasnya.

Baca Juga: Soal Timnas Israel di Piala Dunia U-20, Menpora Buka Suara: Jadikan Olahraga Tak Ada Urusan dengan Politik

Shamdasani menambahkan bahwa peluru terus ditembakkan ke seorang pria tak bersenjata yang mencoba datang membantu Abu Akleh, serta seorang jurnalis yang berlindung di balik pohon.

Kepala OHCHR Michelle Bachelet terus mendesak pihak berwenang Israel untuk membuka penyelidikan kriminal atas pembunuhan Abu Akleh, menurut Shamdasani.

Dalam sebuah pernyataan menanggapi pengarahan Shamdasani, IDF bersikeras telah terjadi baku tembak antara pasukan Israel dan orang-orang bersenjata Palestina.

“Sejak insiden itu, IDF telah menyelidiki dan meninjau keadaan kematian Abu Akleh,” kata pernyataan itu.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x