PR DEPOK – Pihak Taliban meminta lebih banyak bantuan internasional untuk para penyintas gempa bumi di Afghanistan.
Kini, pasokan medis vital telah berhasil mencapai rumah sakit di daerah terpencil Afghanistan yang dilanda gempa bumi.
Pihak berwenang telah membatalkan pencarian korban selamat di wilayah pegunungan tenggara dekat perbatasan Pakistan setelah gempa berkekuatan 6,1 SR yang juga melukai sekitar 2.000 orang dan merusak atau menghancurkan 10.000 rumah.
Gempa susulan menewaskan sedikitnya lima orang lagi di daerah sekitar 16 km tenggara ibukota, Kabul.
Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id Pakai HP untuk Dapat BPNT dan PKH Tahap 2 dari Kemensos
Staf medis mengatakan fasilitas kesehatan yang belum sempurna menghambat upaya mereka untuk membantu yang terluka.
"Yang luka-luka, yang kondisinya parah dan perlu dioperasi, tidak bisa kami lakukan di sini, sudah dikirim ke Kabul," kata Abrar, manajer sebuah rumah sakit di Paktika, provinsi terparah yang kena dampak, seperti dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.
Di Kabul, rumah sakit yang lebih dulu merawat korban perang telah membuka bangsalnya untuk korban gempa.
Baca Juga: Cek Daftar Nama Penerima PKH 2022 Jawa Barat Online Pakai NIK KTP