Hubungan AS-China Kembali Tegang karena Isu Taiwan, Rusia: AS adalah Negara Provokator

- 3 Agustus 2022, 14:10 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Presiden Rusia, Vladimir Putin. /Pavel Byrkin/Reuters

PR DEPOK - Rusia menyatakan sikap berdiri di sisi China atas penolakan kunjungan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi ke Taiwan.

Rusia juga peringatkan Washington bahwa perjalanan provokatif semacam itu akan menempatkan AS pada jalur konflik yang semakin dalam dengan China.

Pemimpin China Xi Jinping sebelumnya telah memperingatkan Presiden AS Joe Biden agar tidak bermain api atas masalah Taiwan dalam panggilan telepon pekan lalu.

Baca Juga: Wang Yi Beri Ancaman ke Politisi AS, Jubir Kemenlu China: AS dan Taiwan Ciptakan Provokasi

"Yang pasti kunjungan AS ke Taiwan murni provokatif," ujar juru bicara Kremlin Dmitry Peskov seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters pada Rabu, 3 Agustus 2022.

Senada dengan Peskov, juru bicara Kemenlu Rusia Maria Zakharova menyebutkan ada upaya provokatif oleh AS untuk menekan China.

"AS adalah negara provokator"

Baca Juga: Tempatkan 4 Kapal Perang di Perairan Timur Taiwan, AS: Hanya Arahan Rutinan Angkatan Laut

"Kami (Rusia) menegaskan prinsip 'satu China' dan menentang kemerdekaan Taiwan dalam bentuk apapun," Zakharova melanjutkan.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x