"Kami (Turki) telah dengan jelas menunjukkan tanggapan kami terhadap serangan Israel dan korban sipil," kata Erdogan.
Sementara itu, Presiden Palestina selama kunjungannya tidak menyebutkan hubungan Turki-Israel dalam komentarnya, tetapi berterima kasih kepada Erdogan atas dukungannya di masa lalu.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Mutasi Besar-besaran Anggotanya, Benarkah Terkait Kasus Brigadir J?
"Saya ingin mengucapkan terima kasih atas perhatian dan keramahan yang Anda tunjukkan kepada kami"
"Saya ingin mengulangi rasa terima kasih saya atas fakta bahwa Turki dan pemerintahnya berada di pihak Palestina," ujar Abbas kepada Erdogan.
Kunjungan pemimpin Palestina itu secara luas dipandang sebagai upaya Turki untuk menunjukkan bahwa mereka mendukung sekutu lama bahkan ketika memperbaiki hubungan dengan saingan yang lebih baru.
Baca Juga: Sinopsis Film In Time: Kisah Pemuda yang Bertahan Hidup dengan Waktu
Turki secara bertahap memperbaiki pagar di seluruh wilayah karena mencari kesepakatan dan investasi baru untuk membantu pulih dari krisis ekonomi paling mendalam dalam lebih dari dua dekade.
Rencana normalisasi dengan Israel disertai dengan diplomasi untuk memulihkan penerbangan langsung oleh maskapai Israel antara kedua negara yang dapat membawa lebih banyak wisatawan ke resor Turki.
Ankara juga berharap untuk menghidupkan kembali proyek pipa gas alam Mediterania timur yang mendapat dukungan tentatif dari AS tahun lalu.***