PR DEPOK - Ratu Elizabeth II, pemimpin terlama dalam sejarah Kerajaan Inggris meninggal pada Jumat, 8 September 2022.
Usai Ratu Elizabeth II meninggal, Operation London Bridge pun segera dilaksanakan yang mencakup rencana pemakaman hingga pelantikan tahta penerus Kerajaan Inggris.
Operation London Bridge yang dilaksanakan menyusul kabar Ratu Elizabeth II meninggal telah diberlakukan sejak 1960-an dan direvisi secara teratur selama beberapa dekade.
Baca Juga: Bansos PBI JK itu Apa? Berikut Penjelasannya, Syarat, Golongan Penerima, hingga Cara Daftar
Operation London Bridge merupakan istilah untuk berbagai prosedur yang akan dilakukan usai pemimpin Kerajaan Inggris meninggal.
Rincian tentang rencana tersebut telah terungkap selama bertahun-tahun, menjelaskan bagaimana 10 hari yang direncanakan antara kematian ratu dan pemakamannya akan benar-benar terlihat.
Dilansir dari The Hill, Operation London Bridge menetapkan proses untuk mengumumkan kematian ratu, periode berkabung resmi di Inggris dan negara-negara lain yang terkait dengan takhta Inggris dan pemakamannya
Operasi tersebut melibatkan berbagai institusi, termasuk Gereja Inggris, Layanan Polisi Metropolitan, Angkatan Bersenjata Inggris, media, Taman Kerajaan, wilayah London, Otoritas London Raya dan Transportasi untuk London.