Tanpa Ampun, Hakim Iran Bakal Jatuhkan Hukuman Berat bagi Provokator Unjuk Rasa Kematian Mahsa Amini

- 13 Oktober 2022, 18:22 WIB
Para provokator unjuk rasa protes kematian Mahsa Amini bakal dijatuhkan hukuman berat oleh hakim Iran untuk hindari simpati.
Para provokator unjuk rasa protes kematian Mahsa Amini bakal dijatuhkan hukuman berat oleh hakim Iran untuk hindari simpati. /REUTERS/Murad Sezer.

PR DEPOK - Kepala kehakiman Iran telah perintahkan hakim untuk menjatuhkan hukuman berat bagi provokator unjuk rasa ketika atas protes kematian Mahsa Amini.

Diketahui, Mahsa Amini merupakan seorang wanita muda yang meninggal dalam tahanan hampir sebulan yang lalu hingga memicu unjuk rasa warga Iran.

Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Al Jazeera, Hossein Mohseni-Ejei mengatakan, pihaknya sudah memerintahkan hakim Iran untuk menghindari mengambil simpati di tengah unjuk rasa protes kematian Mahsa Amini.

Baca Juga: Cerita Pilu dari Rusdi Aremania Probolinggo yang Tak Ingin Pergi dari Stadion Kanjuruhan Usai Kehilangan Teman

"Saya telah menginstruksikan hakim kami untuk menghindari menunjukkan simpati yang tidak perlu kepada elemen utama kerusuhan ini dan menjatuhkan hukuman berat bagi mereka sambil memisahkan orang-orang yang tidak bersalah," ujarnya.

Mohseni-Ejei sebelumnya telah memerintahkan pengadilan di seluruh Iran untuk mempercepat kasus kematian Mahsa Amini mereka yang ditangani.

Unjuk rasa hingga timbulkan kerusuhan terjadi pada pertengahan September 2022 setelah Amini yang berusia 22 tahun meninggal saat berada dalam tahanan.

Baca Juga: Termasuk Kategori PKH Tahap 4, BLT Lansia 2022 Bakal Cair Bulan Oktober Ini

Mahsa Amini dikabarkan meninggal di tahanan Iran karena dugaan pelanggaran kode pakaian ketat negara untuk wanita.

Kendati demikian, sebuah laporan minggu lalu oleh kantor pemeriksa medis tidak menyebutkan secara detail penyebab kematian Mahsa Amini.

Halaman:

Editor: Ramadhan D.W

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x