11 Jam Berunding, Militer India dan Tiongkok Sepakat Damai dari Sengketa Perbatasan Himalaya

- 23 Juni 2020, 16:06 WIB
Truk tentara India bergerak di sepanjang jalan raya menuju Ladakh, di Gagangeer, Perbatasan India dan Tiongkok.*
Truk tentara India bergerak di sepanjang jalan raya menuju Ladakh, di Gagangeer, Perbatasan India dan Tiongkok.* /Reuters/

PR DEPOK - Komandan militer India dan Tiongkok telah sepakat untuk membubarkan pasukan yang berkonflik karena mempersengketakan bentangan perbatasan Himalaya, lokasi bentrokan pekan lalu yang telah menewaskan 20 tentara India, menurut sumber pemerintah India di New Delhi.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs Reuters Selasa, 23 Juni 2020, berbicara di Beijing, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Zhao Lijian mengatakan kedua belah pihak telah sepakat untuk mengambil langkah-langkah demi meredakan ketegangan di antara keduanya.

"Ada kesempatan bersama untuk melepaskan diri," menurut sumber pemerintah India, mengomentari hasil pertemuan antara komandan di perbatasan pada Senin, 22 Juni 2020, yang berlangsung hampir 11 jam.

Baca Juga: Viral Perempuan Berhijab Jadi Korban Begal Payudara di Depok, Pelaku Masih Diburu Polisi 

Sementara itu, Zhao Lijian menyatakan laporan media baru-baru ini mengenai 40 korban Tiongkok dalam konflik sengketa perbatasan itu sebagai "berita palsu".

Tiongkok belum mengungkapkan berapa banyak data korban resmi dalam perseteruan berdarah pada 15 Juni lalu.

Perkelahian yang hanya menggunakan batu dan tongkat kayu berpaku, demi menjaga protokol lama yang telah disepakati karena tidak boleh menggunakan senjata api.

Dua pasukan tersebut telah saling berhadapan di beberapa daerah di wilayah Ladakh, sekitar Pegunungan Himalaya barat sejak bulan lalu dan perseteruan di lembah Galwan pekan lalu adalah yang paling mematikan dalam lebih dari lima dekade.

Baca Juga: Apple Umumkan iOS 14, Berikut 10 Fitur Baru yang Akan Manjakan Pengguna 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x