Meski ketegangan sempat memuncak, sumber dari India mengatakan, perundingan yang alot pada Senin, 22 Juni tersebut di wilayah sisi Tiongkok dari Line of Actual Control (LAC), perbatasan de facto, berlangsung dalam suasana "ramah, positif, dan konstruktif".
"Modalitas untuk melepaskan diri dari semua daerah gesekan di Ladakh Timur telah dibahas dan akan diajukan oleh kedua belah pihak," kata sumber India.
Dalam pembicaraan sebelumnya, Tiongkok telah meminta India untuk menghentikan semua pekerjaan konstruksi di wilayah yang dikatakannya adalah wilayah Tiongkok.
Untuk bagiannya, India telah mendorong Tiongkok untuk menarik pasukannya kembali ke tempat mereka pada bulan April.***