Terungkap! Pimpinan Militer Gabon Beberkan Alasan Pihaknya Melakukan Kudeta

- 2 September 2023, 19:08 WIB
Kudeta militer di Gabon, Afrika Barat pada Rabu, 30 Agustus 2023.
Kudeta militer di Gabon, Afrika Barat pada Rabu, 30 Agustus 2023. /STRINGER/REUTERS

Nantinya kudeta Gabon menjadi salah satu upaya untuk diadakan pemilu kembali. Bahkan pihak terkait telah memilih pengganti Ali Bongo.

"Tujuan kami adalah bergerak secepat mungkin, cepat tapi pasti. Bergerak secepat mungkin tidak berarti menyelenggarakan pemilu secara terburu-buru dan berakhir dengan kesalahan yang sama, orang yang sama akan terus berkuasa, dan semuanya kembali pada hal yang sama," ujar Jendral Brice, dilansir dari Al Ajazeera.

Menurut Jendral Brice, kudeta yang dilakukan militer mengakhiri kekuasan keluarga Ali Bongo usai menjabat selama 56 tahun.

Baca Juga: Sinopsis dan Daftar Pemain Film Line of Duty, Tayang Malam Ini di Bioskop TRANS TV

Ali Bongo diketahui menjabat sebagai Presiden Gabon pada tahun 2009. Pria itu, menggantikan jabatan ayahnya yang dimulai sejak tahun 1967.

Saking marahnya, Jendra Brice bahkan mengungkapkan Ali Bongo tinggal di rumah mewah. Juga, memiliki mobil dan properti mahal yang tersimpan di Amerika Serikat dan Prancis.

Pemimpin negara hidup dalam kemewahan, sementara 2,3 juta warga Gabon dilanda kemiskinan, menurut investigas tahun 2020 oleh Proyek Pelaporan Kejahatan dan Korupsi Terorganisir, dilansir dari Al Jazeera.

Baca Juga: Head to Head, Susunan Pemain, Prediksi Skor, dan Link Streaming Pertandingan PSIS vs Bali United di BRI Liga 1

Selain itu, melalui kudeta itu, pimpinan militer melakukan penangkapan kepada putranya Ali Bongo bernama Noureddin Bongo Valentin.

Juga, beberapa anggota kabinet Bongo menjadi tawanan militer Gabon. Pasalnya, prajurit militer menduga orang-orang tersebut melakukan penggelapan hingga perdagangan narkotika.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x