Buruh General Motors, Ford Motor, dan Stellantis Rencanakan Mogok Kerja Pertama Kalinya

- 16 September 2023, 07:17 WIB
Serikat Pekerja Otomotif Bersatu (UAW) mengumumkan rencana mogok kerja di General Motors imbas adanya tuntutan yang tak dipenuhi.*
Serikat Pekerja Otomotif Bersatu (UAW) mengumumkan rencana mogok kerja di General Motors imbas adanya tuntutan yang tak dipenuhi.* /Pixabay/Erich_rg

 

Serikat pekerja ini menuntut bagian yang lebih besar dari keuntungan, minggu kerja yang lebih singkat, restorasi pensiun berdasarkan manfaat yang sudah ditentukan, dan jaminan pekerjaan yang lebih kuat karena produsen otomotif beralih ke kendaraan listrik.

Wakil Presiden UAW, Chuck Browning, yang memimpin perundingan dengan Ford, mengatakan dalam aksi massa di pusat kota Detroit pada Jumat sore bahwa pembicaraan terbaru telah mencapai "kemajuan yang baik, tetapi masih banyak yang harus dilakukan."

Baca Juga: Putin Terima Undangan Kim Jong Un ke Korea Utara, Bentuk Aliansi Militer Baru?

Presiden AS Joe Biden, yang akan menghadapi pemilihan kembali tahun depan, meminta perusahaan otomotif untuk memberikan imbalan kepada pekerja sebagaimana gaji eksekutif telah meningkat. "Perusahaan telah memberikan tawaran yang signifikan, tetapi saya percaya mereka seharusnya lebih jauh lagi untuk memastikan keuntungan korporasi rekor berarti kontrak rekor," kata Biden.

Pekerja yang melakukan mogok mengatakan pekerja "tier dua" hanya bisa mendapatkan setengah dari gaji per jam pekerja UAW senior dan mendapatkan manfaat yang lebih buruk.

 

"Itulah hal terbesar yang saya dengar di pabrik kami: kami dibangun dengan prinsip upah yang setara untuk pekerjaan yang setara," kata Bruce Baumhower, presiden UAW untuk lokal yang termasuk pabrik Stellantis yang sedang mogok di Toledo, Ohio.

Beberapa sistem upah berjenjang ini diterapkan selama bangkrutnya lebih dari satu dekade yang lalu. Upah awal untuk pekerja tier dua sebesar $15,78 sekarang setara dengan restoran cepat saji dan tidak berubah sejak diatur 14 tahun yang lalu, katanya.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah