Korban Serangan di Gaza Capai Lebih dari 10.000 Jiwa, PBB: Kuburan bagi Anak-anak

- 7 November 2023, 09:56 WIB
Warga Palestina mengevakuasi lokasi serangan Israel terhadap rumah-rumah, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di kamp pengungsi Maghazi di Jalur Gaza tengah, 6 November 2023.
Warga Palestina mengevakuasi lokasi serangan Israel terhadap rumah-rumah, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di kamp pengungsi Maghazi di Jalur Gaza tengah, 6 November 2023. /REUTERS/Yasser Qudih

Baca Juga: Bansos PKH November 2023 Cair Kapan? Ini Estimasi Jadwal dan Cara Cek Penerima di cekbansos.kemensos.go.id

Organisasi internasional mengatakan rumah sakit tidak dapat menangani para korban luka, dan makanan serta air bersih mulai habis dengan pengiriman bantuan yang jauh dari cukup.

Guterres mengatakan 89 orang yang bekerja dengan Badan Pengungsi Palestina PBB (UNRWA) termasuk yang tewas. UNRWA mengatakan lima rekannya tewas hanya dalam 24 jam terakhir.

"Kami membutuhkan gencatan senjata kemanusiaan segera. Sudah 30 hari. Cukup sudah. Ini harus berhenti sekarang," demikian pernyataan sebelumnya oleh 18 organisasi PBB.

Amerika Serikat sangat berupaya untuk mengatur jeda dalam konflik untuk memungkinkan bantuan masuk daripada gencatan senjata penuh, dengan argumen, seperti Israel, bahwa militan Hamas akan memanfaatkannya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tanggapi Pertarungan Politik Jelang Pilpres 2024: Terlalu Banyak Sinetronnya

Presiden AS Joe Biden membahas jeda tersebut dan kemungkinan pembebasan tawanan dalam panggilan telepon dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada hari Senin, mengulangi dukungannya untuk Israel sambil menekankan bahwa harus melindungi warga sipil, kata Gedung Putih.

ISRAEL MENGATAKAN MENDEKATI HAMAS

Militer Israel menyatakan pasukannya telah mengambil sebuah kamp militan dan siap menyerang pejuang Hamas yang bersembunyi di terowongan dan bunker bawah tanah di utara Jalur Gaza, setelah mengisolasi wilayah tersebut dengan pasukan dan tank. Mereka merilis video tank bergerak melalui jalan-jalan yang hancur akibat bom dan kelompok pasukan bergerak dengan berjalan kaki.

"Sekarang kami akan mulai mendekati mereka," kata Letnan Kolonel Richard Hecht kepada wartawan.

Baca Juga: Benarkah BPNT November 2023 Cair Besok? Cek Informasi Besaran Dana dan Penerima di cekbansos.kemensos.go.id

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah