PR DEPOK – Gencatan senjata antara Israel dan Hamas sudah dimulai, pada hari pertama sebanyak 24 tahanan yang ada di Gaza dirilis pada Hari Jumat, 24 November 2023. Lalu sebanyak 39 wanita dan anak-anak telah dilepas dari penjara Israel.
Serelah 48 hari perang berlangsung yang merengut sebanyak ribuan nyawa. Akhirnya Hamas dan Israel setuju untuk melakukan gencatan senjata selama empat hari. Hari pertama dimulai pada hari Jumat, 24 November 2023.
Pada hari pertama masing-masing pihak telah membebaskan para tahanannya. Lalu apa saja yang akan dilakukan selama empat hari gencatan senjata.
Hari Pertama Gencatan Senjata
Baca Juga: Benarkah Pendaftaran BLT El Nino 2023 Lewat Link? Ini Kata Kemensos
Selama empat hari gencatan senjata direncanakan setidaknya sebanyak 50 tahanan akan dirilis. Lalu dihari pertama sebanyak 24 tahanan tang ada di Gaza diantaranya 10 warga negara Thailand, satu warga negara Filiphina dan 13 orang wanita Israel dan anak-anak di lepas.
Sebagai gantinya sebanyak 24 wanita warga negara Palestina yang diantaranya ada dua wanita berumur 18 tahun dan 15 anak laki-laki yang ditahan oleh Israel dibebaskan.
Proses pelepasan dilakukan di perbatasan Mesir Rafah. Turut hadir juga delapan staf anggota komite Palang Merah Internasional (ICRC) yang berada dalam empat mobil konvoi.
Pada pelepasan tersebut tidak ada bunyi ledakan bom atau roket. Namun keduanya menyatakan bahwa akan perang secara penuh setelah gencatan senjata selesai.
Baca Juga: Cara Top Up Saldo LinkAja yang Gampang dan Praktis dengan Aplikasi Mobile Banking ATM Bersama
Kondisi Gaza Saat ini di Masa Gencatan Senjata
Semenjak dimulainya gencatan senjata pada hari Jumat, 24 November 2023 selain pelepasan tahanan. Berdasarkan keterangan yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Aljaazera, sebanyak 200 truk yang berisikan bantuan telah dikirim ke Gaza