PR DEPOK - Bencana gempa bumi yang terjadi beberapa hari lalu di Cianjur Jawa Barat telah memakan banyak korban dan membuat ratusan orang luka-luka hingga kehilangan rumah.
Peristiwa tersebut menuai simpati dari banyak orang, tak terkecuali petinggi-petinggi negara di dunia seperti Raja Charles III.
Melalui akun Instagram kerajaan, Raja Charles III menyampaikan ucapan belasungkawa mendalam terkait musibah gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Cianjur.
Baca Juga: Akibat Gempa Cianjur Hari Keempat, BNPB Catat 272 Korban Meninggal Dunia
"Istri saya dan saya sangat sedih mendengar tragedi kehilangan dan luka-luka yang disebabkan oleh bencana gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat," kata Raja Charles III seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Instagram @theroyalfamily pada Jumat, 25 November 2022.
Dalam keterangan tertulisnya itu, ia menyampaikan rasa sedih atas banyaknya anak muda yang menjadi korban dalam tragedi ini.
Maka dari itu, ia mengucapkan dukacita mendalam kepada warga di Cianjur yang kehilangan keluarga yang dicintainya.
Baca Juga: Anwar ibrahim Resmi Jadi Perdana Menteri Baru Malaysia
"Hati kami bersama mereka keluarga yang kehilangan orang yang dicintainya. Saya hanya bisa membayangkan betapa sulitnya mereka menyikapi bencana mengerikan ini," ujarnya.
Raja Charles III pun takjub dengan sikap masyarakat Indonesia yang berkomitmen saling membantu para korban gempa.
Kemudian di akhir pesannya, ia kembali menyampaikan belasungkawa kepada semua pihak yang terdampak dari bencana gempa bumi di Cianjur.
"Keahlian dan komitmen mereka untuk mendukung orang lain benar-benar menginspirasi dan saya secara khusus ingin menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada mereka yang terdampak," tutur Raja Charles III menutup pesannya.
Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Penerima PKH Tahap 4 Lewat HP
Pernyataan resmi itu disampaikan oleh Raja Charles III kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan bencana gempa bumi yang baru terjadi beberapa hari lalu di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Peristiwa gempa bumi tersebut diketahui terjadi pada Senin, 21 November 2022 lalu dengan kekuatan magnitudo 5,6.
Akibat bencana gempa ini, tercatat sebanyak 272 korban meninggal dunia, 2.046 orang luka-luka, 39 orang masih dalam proses pencarian dan 62.545 orang harus mengungsi.
Sementara itu, kerugian material yang tercatat adalah 56.311 rumah rusak, 3 fasilitas kesehatan rusak, 136 rumah ibadah rusak, hingga 35 fasilitas pendidikan juga rusak.
Hingga saat ini tim SAR masih melakukan pencarian terhadap 39 orang yang masih hilang di hari kelima pasca gempa pada Senin lalu.***