“14 siswa dan 10 guru, semuanya tanpa gejala dan diisolasi mandiri. Saya kira ini indikasi herd immunity sudah terbentuk, karena ini berbeda, mudah-mudahan bukan indikasi gelombang ketiga,” terang Bima Arya yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Covid-19 Kota Bogor.
Bima Arya juga menginstruksikan Dinas Kesehatan Kota Bogor melakukan observasi selama 10 hari ke depan, termasuk tracing kontak erat.
Baca Juga: Usaha Lewis Hamilton Raih Pole Position GP Qatar 2021, Sempat Sakit Perut hingga Rela Begadang
Selain Dinas Kesehatan, Bima Arya juga menginstruksikan Dinas Pendidikan agar berkoordinasi dengan pihak sekolah memantau jika ada yang bergejala.
“Minggu depan dari pusat (Kemenkes) akan melakukan screening di atas 1.000 (orang),” sebutnya.
Atas penemuan kasus tersebut, Bima meminta kepada semua pihak tetap siaga dan waspada.
Baca Juga: Resep Ayam Betutu khas Bali ala Devina Hermawan, Lengkap dengan Sambal Terasi dan Matah
Sementara, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro meminta agar 24 orang siswa dan guru SDN Sukadamai 2 yang terkonfirmasi positif Covid-19 untuk tidak keluar rumah selama masa isolasi mandiri.
“Pastikan mereka tidak kemana-mana, RT dan RW setempat diminta untuk memonitor,” katanya.***